Advertisement

7 Truk Pertamina Berani Masuk Jalur Sulit untuk Kirim BBM ke Bener Meriah

Distribusi BBM Pertamina Kini Tembus Jalur Ekstrem ke Bener Meriah

PT Pertamina Patra Niaga berhasil mengirimkan bahan bakar minyak (BBM) ke Kabupaten Bener Meriah, Aceh, melalui jalur darat yang disebut ekstrem. Tujuh unit mobil tangki diberangkatkan dari Storage Hub Blang Rakal dengan pengawalan dua sepeda motor trail dari Koramil Pintu Rime Gayo untuk memastikan keamanan pengiriman.

Perjalanan mobil tangki ini menempuh waktu antara empat hingga tujuh jam melewati kondisi jalan yang belum pulih sepenuhnya akibat banjir dan longsor. Mereka membawa 48 kiloliter Pertalite dan 8 kiloliter Biosolar yang akan disalurkan ke empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

SPBU yang Mendapatkan Pasokan BBM

Empat titik SPBU di Kabupaten Bener Meriah menjadi tujuan distribusi BBM ini, yaitu:

  1. SPBU 13.245409 Jalan Bandara Rembele, Kelurahan Wih Pesam
  2. SPBU 14.245105 Jalan Raya Takengon-Bireuen Km 75
  3. SPBU 14.245428 Jalan Raya Bireuen-Takengon Km 10
  4. SPBU 14.245464 Desa Makmur Sentosa, Kecamatan Bandar

Setelah selesai menyalurkan BBM, seluruh armada kembali dengan selamat ke Blang Rakal pada pukul 04.30 WIB.

Upaya Terus Dilakukan untuk Jaga Ketahanan Pasokan

Menurut Fahrougi Andriani Sumampouw, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, distribusi ini adalah bentuk komitmen Pertamina untuk memastikan kebutuhan energi di wilayah terdampak bencana tetap terpenuhi. Upaya ini pun didukung penuh oleh aparat keamanan dan berbagai pihak terkait.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menegaskan koordinasi terus berjalan dengan pemerintah daerah dan pihak keamanan. Hal ini penting agar distribusi BBM dapat berjalan lancar dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat serta layanan publik di daerah bencana.

Lanjutan Distribusi ke Wilayah Sekitar

Pada 28 Desember 2025, Pertamina Patra Niaga juga menyiagakan tujuh unit mobil tangki untuk mengirimkan BBM ke Takengon, Kabupaten Aceh Tengah. Total suplai yang dibawa yakni 40 kiloliter Pertalite dan 16 kiloliter Biosolar untuk disalurkan ke tujuh SPBU setempat.

Sebelumnya, Pertamina mengatasi isolasi wilayah dengan mengirim BBM melalui jalur udara menggunakan pesawat perintis dan pesawat Air Tractor. Metode tersebut mendukung pemulihan penyaluran BBM hingga kondisi jalur darat mulai dapat dilalui secara bertahap sejak pertengahan Desember 2025.

Upaya distribusi ini menjadi bukti keseriusan Pertamina Patra Niaga dalam menjaga ketahanan pasokan energi di tengah tantangan kondisi pasca bencana. Dukungan teknologi dan kolaborasi dengan berbagai pihak memungkinkan pelayanan energi tetap berjalan optimal di wilayah Aceh yang terdampak.

Berita Terkait

Back to top button