GB WhatsApp Pro makin ramai dibahas pengguna Android di Indonesia. Banyak yang penasaran karena aplikasi chat ini diklaim punya fitur lebih lengkap dibanding WhatsApp resmi dari Meta.
Perlu diketahui, GB WhatsApp Pro adalah aplikasi modifikasi dari WhatsApp dengan tambahan fitur yang bikin chatting makin seru dan privat. Meski populer, aplikasi ini bukan produk resmi WhatsApp, jadi ada risiko yang mesti diperhatikan jika kamu tertarik mencobanya.
Fitur Andalan GB WhatsApp Pro
Salah satu alasan utama banyak yang memilih GB WhatsApp Pro adalah fitur yang tidak ada pada WhatsApp biasa. Misalnya, kamu bisa sembunyikan status online dengan sekali klik. Fitur “anti hapus pesan” dan “anti hapus status” juga jadi andalan. Bahkan, file media yang dikirim bisa lebih besar ketimbang WhatsApp asli.
Aplikasi ini menyediakan beragam tema dan kustomisasi tampilan yang bebas kamu pilih sesuka hati. Ada juga fitur untuk membalas pesan otomatis serta mengirim pesan broadcast ke lebih banyak kontak sekaligus. Beberapa fitur lainnya seperti:
- Mengunduh status teman tanpa aplikasi tambahan
- Kirim file sampai 100 MB
- Privasi lebih detail, seperti menyembunyikan tanda centang dua atau biru
- Mematikan fungsi panggilan masuk untuk kontak tertentu
Dengan fitur-fitur itu, GB WhatsApp Pro menarik buat pengguna yang ingin privasi dan kebebasan lebih tinggi saat chatting.
Risiko Penggunaan GB WhatsApp Pro
Walaupun terlihat menggoda, penggunaan GB WhatsApp Pro sebenarnya membawa risiko yang tidak sedikit. Salah satu yang paling sering terjadi, akun WhatsApp kamu bisa kena banned permanen oleh pihak Meta. Ini sesuai pernyataan WhatsApp resmi di halaman dukungan mereka. WhatsApp menyebut, aplikasi modifikasi melanggar kebijakan layanan.
Keamanan data jadi masalah berikutnya. Karena bukan aplikasi resmi, GB WhatsApp Pro tidak mendapat jaminan perlindungan data dari WhatsApp/Meta. Pakar keamanan dari Kominfo, Dedy Permadi, pernah menyampaikan bahwa aplikasi mod semacam ini rawan menyimpan data pribadi pengguna ke server pihak ketiga tanpa izin. Risiko malware yang menyusup juga terbuka lebar, karena file aplikasi diambil dari situs yang tidak tentu keamanannya.
Menurut data dari Norton, aplikasi mod seperti GB WhatsApp mudah disusupi malware tanpa sepengetahuan pengguna. Bahkan, beberapa kasus penipuan online ditemukan gara-gara data kontak pengguna tersebar lewat aplikasi mod.
Apakah GB WhatsApp Pro Legal?
Secara hukum, aplikasi seperti GB WhatsApp Pro tidak memiliki izin resmi distribusi dari Meta. Pasal 25 Undang-Undang Hak Cipta di Indonesia juga melarang modifikasi perangkat lunak tanpa persetujuan pemilik hak cipta. Di India dan beberapa negara lain, penggunaan dan penyebaran aplikasi mod bisa berujung tindakan hukum serius.
Untuk kamu yang bekerja di lingkungan profesional, penggunaan aplikasi ilegal juga bisa menurunkan kredibilitas perusahaan bila terjadi kebocoran data. Banyak kantor yang mewajibkan karyawan hanya menggunakan aplikasi chat resmi.
Panduan Buat Kamu yang Ingin Menghindari Risiko
Jika kamu tetap penasaran dengan fitur tambahan, lebih baik pastikan hal-hal berikut:
- Cari aplikasi dari sumber resmi, utamakan WhatsApp orisinal.
- Jangan asal mengunduh file APK dari situs yang tidak jelas.
- Selalu baca syarat dan Kebijakan Privasi aplikasi chat yang kamu gunakan.
- Jangan pernah bagikan data sensitif atau kode OTP di aplikasi mod.
- Gunakan aplikasi chat alternatif yang legal dan terpercaya bila ingin fitur lebih.
Terlepas dari fitur melimpah, keamanan dan privasi tetap yang utama saat pilih aplikasi chat. Bermain aman jauh lebih baik supaya kamu tidak rugi di kemudian hari. Pengalaman pengguna GB WhatsApp Pro memang beragam tetapi ancaman keamanan hingga risiko pemblokiran akun, harus jadi prioritas dipertimbangkan sebelum instal aplikasi ini di ponsel kamu.
-
-
-
-
