Newcastle Minta UEFA Selidiki Perlakuan Fans saat Laga di Marseille

Newcastle United mengajukan keluhan resmi kepada UEFA terkait perlakuan terhadap suporter mereka saat pertandingan melawan Marseille. Klub tersebut menyoroti tindakan aparat keamanan yang dinilai berlebihan setelah laga berakhir.

Manajer Eddie Howe dan timnya memulai kampanye Liga Champions dengan hasil kuat, memenangkan tiga pertandingan berturut-turut usai kalah dari Barcelona di laga pembuka. Namun, harapan itu sedikit runtuh setelah kalah 2-1 dari Marseille, dengan gol dari Pierre-Emerick Aubameyang.

Fokus utama keluhan bukan pada hasil pertandingan, melainkan pada insiden yang dialami para fans Newcastle di stadion. Laporan menyebutkan penggunaan semprotan merica dan pemukulan yang berlebihan dengan pentungan oleh petugas keamanan.

Menurut pernyataan resmi klub, para supporter diminta tetap berada di dalam stadion hingga satu jam setelah peluit akhir demi keamanan. Mereka dijadwalkan dipindahkan secara berkelompok sebanyak 500 orang dengan pengawalan polisi menuju stasiun Metro Place de la Joliette.

Klub mencatat bahwa suporter Newcastle tetap sabar dan tenang selama proses tersebut berlangsung tanpa menimbulkan insiden. Namun, situasi berubah saat kelompok pertama dilepaskan, dimana polisi mulai menggunakan kekuatan yang tidak proporsional terhadap kelompok suporter berikutnya.

Kekerasan yang dilaporkan muncul lewat semprotan merica, pentungan, dan perisai dalam upaya menghentikan suporter Newcastle bergerak lebih jauh. Banyak fans mengalami serangan tanpa pandang bulu serta terlihat mengalami tekanan berlebih, terutama di bagian tribun atas.

Beberapa pendukung dilaporkan mengalami kepadatan yang berbahaya dalam area tersebut, menimbulkan kekhawatiran serius mengenai keselamatan mereka. Newcastle United menganggap insiden ini sebagai pelanggaran yang harus diusut secara tuntas.

Kini, klub menunggu tanggapan dari UEFA yang memiliki kewenangan untuk menyelidiki kejadian ini. UEFA dikenal serius menangani laporan-laporan terkait perlakuan terhadap suporter demi menjaga integritas dan keamanan kompetisi.

Pernyataan ini menunjukkan komitmen Newcastle untuk memastikan perlindungan hak-hak penggemar dan keadilan dalam pertandingan internasional. Investigasi UEFA diharapkan dapat memberikan klarifikasi serta langkah-langkah pencegahan ke depan.

Berita Terkait

Back to top button