5 Film Netflix Paling Sedih yang Wajib Ditonton, Dijamin Bikin Penonton Terharu

Shopee Flash Sale

Hiburan tidak selalu berbicara tentang tawa atau aksi yang memacu adrenalin. Banyak orang mencari film sedih di Netflix untuk mengekspresikan emosi yang selama ini dipendam. Film-film ini menawarkan pengalaman menonton yang lebih emosional sekaligus menjadi media katarsis untuk melepaskan tangis.

Berikut ini lima film Netflix paling sedih yang dijamin akan membuat penonton sesenggukan. Pilihan film ini didasarkan pada ulasan dan respons positif dari penikmat film serta kredibilitas data referensi dari media ternama seperti IDN Times.

1. All the Bright Places

All the Bright Places menjadi sorotan utama karena kisahnya yang menyentuh tentang kesehatan mental dan kehilangan. Film ini mengangkat dua karakter utama, Violet Markey dan Theo Finch, yang berjuang dengan luka batin masing-masing. Violet berusaha melewati masa sulit setelah kepergian kakaknya, didampingi oleh Finch yang diam-diam juga bergulat dengan depresinya.

Ending film ini sangat emosional. Setelah membantu Violet keluar dari “tempat gelap”, Finch justru gagal menyelamatkan dirinya sendiri dan memilih mengakhiri hidup. Penonton dibuat ikut merasa kehilangan dua kali, melalui sudut pandang Violet yang kembali harus ditinggalkan oleh orang yang ia cintai. Referensi dari IDN Times menyebut bahwa “ending-nya bisa bikin kepikiran”, menegaskan betapa dalam dampak emosional film ini.

2. Worth

Menonton Worth berarti bersiap menghadapi kenyataan pahit tentang tragedi dan nilai kehidupan manusia. Tokoh utama, Kenneth Feinberg, adalah pengacara yang mendapat mandat dari pemerintah Amerika Serikat untuk mengurus kompensasi para korban serangan 9/11. Tugas ini tidak hanya soal hitungan angka, tapi juga mempertaruhkan empati dan kemanusiaan.

Proses menjembatani kepentingan keluarga korban dan birokrasi pemerintah digambarkan sangat menyakitkan. Worth bukan sekadar drama hukum, namun juga potret keikhlasan atas kehilangan keluarga di tengah tragedi besar. Film ini menerima banyak respon positif karena pesan moralnya dinilai menyentuh dan relevan. Menurut data dari referensi artikel, Worth memberikan pesan moral mendalam yang sulit dilupakan penontonnya.

3. Fatherhood

Fatherhood menawarkan perspektif berbeda melalui kisah Matthew, seorang ayah tunggal yang diperankan oleh Kevin Hart. Drama ini diawali dengan kepergian istri Matthew hanya beberapa saat setelah proses persalinan. Cerita berfokus pada perjuangan Matthew membesarkan anak perempuannya seorang diri.

Perjalanan emosional seorang ayah tunggal dikemas lengkap—mulai dari sedih, takut, cemas, hingga harapan dan cinta. Penonton diuji untuk ikut merasakan seluruh dinamika emosi yang dialami Matthew. IDN Times menyebut Fatherhood membuat penonton mengalami perasaan sedih, senang, takut, hingga puas hanya dalam satu film.

4. tick, tick…BOOM!

Film musikal biografi ini menyorot kehidupan Jonathan Larson, seorang komposer dan penulis yang berambisi menembus panggung Broadway. Andrew Garfield memerankan Larson yang hidupnya dipenuhi kegelisahan antara bekerja keras dan mempertahankan idealisme. Usaha Larson berbuah ironi—ketika akhirnya ia wafat sebelum melihat karya monumentalnya dikenal dunia.

Penonton dibawa tenggelam dalam perjuangan Larson yang penuh tekanan, idealisme, sekaligus mimpi-mimpi yang digantungkan tinggi. IDN Times menuliskan, “kamu bakal nangis nyesek, sih, waktu nonton ini.” Nuansa tragis dan pengorbanan di balik gemerlap panggung membuat film ini semakin terasa emosional.

5. Pieces of a Woman

Pieces of a Woman menyajikan drama pernikahan yang penuh luka karena kehilangan. Vanessa Kirby dan Shia LaBeouf berperan sebagai pasangan suami istri yang merindukan kehadiran buah hati. Namun, kebahagiaan seketika berubah menjadi duka lantaran sang bayi meninggal segera usai persalinan.

Narasi film ini berputar pada upaya mereka menerima kenyataan pahit. Trauma kehilangan membawa ketegangan dan perpecahan dalam pernikahan. Pieces of a Woman menuai banyak pujian, bahkan Vanessa Kirby berhasil menyabet nominasi Oscar lewat performa emosionalnya.

Daftar Ringkas 5 Film Netflix Paling Sedih:

No Judul Film Tema Utama Faktor Emosional
1 All the Bright Places Kesehatan Mental Kehilangan, depresi, bunuh diri
2 Worth Kisah Nyata Tragedi, empati, nilai kehidupan
3 Fatherhood Keluarga Ayah tunggal, duka, harapan
4 tick, tick…BOOM! Biografi Musikal Ambisi, kegagalan, mimpi yang belum tercapai
5 Pieces of a Woman Rumah Tangga Kehilangan anak, trauma, keretakan hubungan

Tren Film Sedih Netflix dan Dampaknya

Berdasarkan data referensi artikel dan pengamatan penikmat film, genre film sedih yang paling diminati di Netflix umumnya berakar pada drama keluarga, romantis, hingga adaptasi kisah nyata. Film-film semacam ini bukan hanya menghibur, tetapi juga sarana refleksi tentang kehidupan, kehilangan, dan rasa syukur.

Beberapa penelitian psikologi menjelaskan menonton film sedih bisa memperkuat empati dan membantu proses katarsis, yakni melepaskan emosi tertahan melalui tangisan. "Menonton film sedih bisa membuat penonton merenung tentang kehidupannya sendiri serta memperkuat ikatan empati terhadap orang lain," seperti yang disampaikan dalam artikel referensi.

Rekomendasi Film Sedih Netflix Terpopuler

Sejumlah film yang paling banyak direkomendasikan oleh penonton dan kritikus antara lain All the Bright Places, Pieces of a Woman, dan Marriage Story. Ketiganya sering masuk daftar film yang wajib ditonton saat ingin mengakui kesedihan dan butuh pelampiasan emosional.

Jika kamu ingin menonton film yang dapat menggugah perasaan secara mendalam, kelima judul di atas dapat menjadi referensi utama. Pilihan film ini cocok untuk penonton yang mengalami masa sulit, maupun mereka yang ingin memahami arti empati dan pengorbanan. Film juga terbukti efektif membantu penonton mengeluarkan emosi dan menemukan kekuatan baru setelah menangis. Mengutip penjelasan IDN Times, setelah menonton film sedih, penonton cenderung merasa lebih lega dan siap menghadapi hari-hari baru dengan perasaan yang telah tersalurkan.

Berita Terkait

Back to top button