Acer Edu Summit 2025: Peran AI dan Deep Learning dalam Inovasi Pendidikan Terdepan

Shopee Flash Sale

Acer Indonesia kembali menggelar Acer Edu Summit, sebuah forum edukasi tahunan yang menyoroti pentingnya pemanfaatan kecerdasan buatan dan deep learning dalam dunia pendidikan. Pada penyelenggaraan kali ini, tema utama yang diangkat adalah “Education Outlook: AI dan Deep Learning untuk Akselerasi Kualitas Pendidikan Indonesia.” Tema tersebut menegaskan dorongan terhadap percepatan digitalisasi pendidikan demi menyiapkan generasi yang adaptif dan inovatif.

Acer Edu Summit mengundang lebih dari 300 peserta dari berbagai unsur, di antaranya pemangku kepentingan pendidikan, pengambil kebijakan, pimpinan sekolah, dosen, yayasan, hingga para pakar teknologi. Kegiatan ini menjadi wadah kolaborasi strategis antara pemerintah, industri, dan komunitas pendidikan untuk membangun ekosistem pendidikan yang mampu bersaing secara global.

Peran AI dan Deep Learning dalam Efektivitas Pembelajaran

Leny Ng selaku President Director Acer Indonesia menegaskan pentingnya integrasi teknologi digital di ruang kelas. Menurutnya, kecerdasan buatan dan deep learning tidak hanya meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar, namun juga mempertahankan peran guru dalam memaknai setiap proses pembelajaran. Ia berharap kegiatan ini dapat memberi solusi nyata bagi para pendidik agar pembelajaran di Indonesia lebih inklusif dan relevan.

Pendapat tersebut sejalan dengan materi yang disampaikan Prof. Dr. Djohan Yoga tentang “How to Develop the Digital Mindset for Education.” Pengembangan pola pikir digital menjadi kunci agar sekolah dapat memanfaatkan teknologi berbasis AI secara optimal dan bertanggung jawab.

Mendorong Pemerataan Akses dan Kualitas Lewat Kolaborasi

Prof. Ir. Tian Belawati, M.Ed., Ph.D., hadir dengan pemaparan “Menghapus Batas Pendidikan: Pemerataan Akses dan Kualitas melalui Teknologi Cerdas.” Ia menyoroti bahwa integrasi teknologi kini sudah menjadi kebutuhan strategis. Transformasi digital memungkinkan setiap anak Indonesia mendapat akses pendidikan yang lebih berkualitas, di manapun mereka berada. Pentingnya kolaborasi lintas sektor—antara pemerintah, industri, dan komunitas pendidik—ditekankan sebagai faktor utama pemerataan akses pendidikan di masa mendatang.

Berikut beberapa pemateri utama pada Acer Edu Summit:

  1. Prof. Dr. Djohan Yoga – Konsultan SDM Bidang Pendidikan Asia-Pasifik
  2. Prof. Ir. Tian Belawati – Guru Besar FKIP UT dan Anggota Majelis Wali Amanat UT

Setiap sesi menghadirkan wawasan dan praktisi dengan pengalaman luas dalam penerapan teknologi pendidikan, sehingga semua peserta bisa memperoleh inspirasi dan strategi nyata.

Acer Smart School Awards Apresiasi Transformasi Digital

Rangkaian acara juga menghadirkan pengumuman Acer Smart School Awards (ASSA), sebuah ajang penghargaan bagi sekolah dan pendidik yang sukses melakukan transformasi digital dalam ekosistem pendidikan. ASSA sudah menjadi bagian penting dalam upaya mendorong digitalisasi pembelajaran di berbagai daerah.

Program ASSA terdiri atas dukungan dari:

  1. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
  2. Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
  3. Kementerian Agama
  4. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)
  5. Intel Indonesia
  6. Jelajah Ilmu
  7. Intan Pariwara

Kerja sama lintas sektor ini diharapkan memperkuat komitmen untuk mempercepat transformasi pendidikan nasional. Inklusivitas, pemerataan, serta penguatan kualitas sumber daya manusia menjadi tujuan bersama agar semua anak Indonesia memiliki kesempatan pendidikan setara.

Acer Edu Summit menegaskan bahwa AI dan deep learning memegang peran strategis dalam percepatan akselerasi pendidikan berbasis teknologi. Berbagai inovasi yang dihadirkan akan terus didorong guna memperkuat kesiapan Indonesia dalam menghadapi tantangan global di masa depan.

Berita Terkait

Back to top button