
Xiaomi terus melanjutkan ambisinya untuk mengembangkan chip buatan sendiri. Setelah merilis Xiaomi 15S Pro yang menggunakan prosesor Xring O1, perusahaan kini dikabarkan tengah mengembangkan seri penerusnya, Xiaomi 17S.
Seri Xiaomi 17S ini dikabarkan akan dilengkapi dengan chip generasi berikutnya, yaitu Xring O2. Informasi ini berasal dari bocoran yang disampaikan oleh tipster terkenal asal China, Smart Pikachu. Nama seri ini menunjukkan kelanjutan dari lini flagship Xiaomi 17, dengan varian “S” sebagai model eksperimen yang mengandalkan teknologi silicon milik Xiaomi sendiri.
Xiaomi 15S Pro sebelumnya hadir sebagai penyegaran tengah siklus dari Xiaomi 15 Pro, dengan mengganti chip Qualcomm menjadi prosesor buatan Xiaomi. Langkah ini menjadi tonggak penting untuk mengurangi ketergantungan pada pembuat chip eksternal. Walaupun tidak menawarkan banyak fitur baru yang mencolok, hadirnya chip Xring O1 menandai arah baru Xiaomi dalam hal pengembangan teknologi internal.
Pada seri 17S nanti, Xiaomi berencana memperbarui performa chip dan desain baseband yang lebih matang. Saat ini, pengembangan komponen jaringan masih berlangsung, sehingga peluncuran diperkirakan akan dilakukan sekitar bulan tahun berikutnya. Karena masih tahap uji coba dan pengembangan, seri ini kemungkinan besar hanya akan tersedia di pasar China terlebih dahulu.
Berikut beberapa poin penting mengenai seri Xiaomi 17S dan chip Xring O2:
1. Seri 17S masih menjadi proyek eksklusif di pasar China.
2. Chip Xring O2 menggunakan teknologi ARM dengan core Travis untuk peningkatan performa signifikan.
3. Pengembangan baseband atau komponen jaringan masih berlangsung, menunda peluncuran hingga nanti.
4. Global flagship Xiaomi saat ini masih mengandalkan platform Qualcomm.
Pengembangan chip Xring O2 menegaskan bahwa Xiaomi berkomitmen untuk mengejar kemandirian dalam produksi silicon. Langkah ini bukan hanya eksperimen singkat, tapi bagian dari roadmap panjang perusahaan. Xiaomi ingin mengukir posisi lebih kuat di tengah persaingan teknologi smartphone dengan solusi chip milik sendiri.
Meskipun informasi lengkap mengenai spesifikasi dan fitur chip Xring O2 belum sepenuhnya terungkap, kehadiran core ARM Travis diyakini akan membawa peningkatan performa jelas dibanding generasi sebelumnya. Xiaomi tampaknya ingin mematangkan teknologi sebelum memperluas manufaktur chip ini ke pasar global.
Langkah Xiaomi mengembangkan chip sendiri sekaligus menunjukkan tren baru di industri smartphone, di mana produsen besar berupaya mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal. Dengan seri 17S dan chip Xring O2, Xiaomi memposisikan diri dalam persaingan chipset internal yang semakin sengit di pasar China dan dunia.





