Pengiriman ponsel lipat secara global mencatat pertumbuhan signifikan sebesar 14% year on year (YoY) pada kuartal ketiga tahun 2025. Data terbaru dari Counterpoint Research menunjukkan tren positif ini merupakan rekor kenaikan tertinggi per kuartal dalam kategori smartphone lipat.
Pangsa pasar ponsel pintar lipat mencapai 2,5% dari total pasar smartphone global, seiring semakin meluasnya adopsi perangkat ini di segmen premium. Samsung masih menjadi pemimpin pasar dengan pangsa sebesar 56%, naik 8% dari tahun lalu yang berada di 54%.
Kenaikan pangsa pasar Samsung juga diikuti dengan peningkatan total pengiriman hingga 32% YoY. Faktor utama dorongan performa Samsung adalah peluncuran Galaxy Z Fold 7 yang menawarkan desain lebih ramping, bobot ringan, dan daya tahan engsel yang lebih baik.
Samsung Galaxy Z Fold 7 juga memiliki lipatan layar yang lebih minim sehingga meningkatkan daya tarik konsumen. Sepanjang kuartal ketiga 2025, produk ini menjadi andalan Samsung untuk mengokohkan dominasinya di pasar ponsel lipat dunia.
Huawei tetap berada di posisi kedua dengan pangsa pasar 15% yang relatif stabil dibanding tahun sebelumnya. Meski pangsa pasar Huawei tidak berubah, pengiriman ponsel lipat mereka meningkat 10% YoY, berkat seri Huawei Mate terbaru.
Berikut peringkat dan pangsa pasar ponsel lipat global pada Q3 2025 menurut Counterpoint Research:
1. Samsung: 56% pangsa pasar, naik 8% YoY
2. Huawei: 15% pangsa pasar, stabil
3. Motorola: 7% pangsa pasar, pengiriman naik 16% YoY
4. Honor: 6% pangsa pasar, pengiriman turun 31% YoY
5. Vivo: 4% pangsa pasar, pengiriman naik signifikan 67% YoY
6. Xiaomi: 2% pangsa pasar, pengiriman turun drastis 54% YoY
Dari daftar tersebut, Vivo menunjukkan pertumbuhan pengiriman paling tinggi sebesar 67% YoY. Hal ini menandakan peningkatan minat konsumen terhadap model ponsel lipat dari Vivo. Di sisi lain, Xiaomi dan Honor mengalami penurunan pengiriman yang cukup signifikan.
Peningkatan penjualan ponsel lipat di segmen premium menunjukkan bahwa konsumen mulai semakin menerima teknologi foldable sebagai salah satu pilihan utama. Samsung yang terus berinovasi dengan seri Galaxy Z Fold membuktikan strategi produk mereka efektif.
Pengembang perangkat lain juga terus berupaya memperkuat lini ponsel lipatnya, seperti Oppo yang diketahui tengah mengembangkan Find N6 berdasarkan seri Find N5. Tren perangkat multi layar dan lipat diperkirakan terus naik seiring peningkatan teknologi dan harga yang makin kompetitif.
Pertumbuhan 14% pengiriman ponsel lipat secara global menjadi sinyal bahwa industri smartphone memasuki era baru. Produsen yang mampu menghadirkan desain menarik dan daya tahan optimal berpeluang memenangkan pasar.
Data dari Counterpoint menegaskan bahwa segmen ponsel lipat bukan sekadar tren sesaat melainkan bagian penting dari ekosistem smartphone masa depan. Samsung tetap menjadi pelopor dominan dengan inovasi terbaru yang terus mendorong pasar.
Meningkatnya jumlah pengiriman juga menimbulkan ekspektasi bahwa dalam beberapa tahun ke depan, ponsel lipat bisa mengambil porsi pasar yang jauh lebih besar jika harga dan teknologi terus berkembang. Hal ini mengindikasikan persaingan produk foldable smartphone akan semakin ketat dan inovatif.
-
-
-
-
