Memilih smartphone di kelas Rp 5 juta hingga Rp 7 juta kini semakin menarik. Saat ini, rentang harga tersebut tidak lagi dianggap "nanggung", tetapi sudah jadi pilihan utama bagi banyak konsumen yang ingin fitur kelas menengah premium, mendekati flagship namun dengan harga bersahabat. Kriteria di kelas ini cukup tinggi: RAM minimal 8 GB, storage 256 GB, layar AMOLED, refresh rate 120 Hz ke atas, SoC kencang minimal Snapdragon 7 Gen 3 atau Dimensity 8300, kamera utama dan ultrawide mumpuni, serta konektivitas 5G. Fitur lain seperti rating IP dan update OS panjang juga makin dicari.
Berikut delapan smartphone Rp 5 juta hingga Rp 7 juta pilihan akhir tahun yang memenuhi kriteria penting. Data spesifikasi dan harga diambil dari berbagai sumber terpercaya dan telah diuji langsung di lapangan. Urutan berikut berdasarkan harga terendah ke tertinggi, bukan peringkat kualitas.
1. Vivo V50
Vivo V50 kini lebih terjangkau dengan versi 8/256 GB di kisaran Rp 5,3 juta. Smartphone ini mengunggulkan tiga kamera 50 MP, baik belakang maupun depan, semuanya dilengkapi autofokus. Layarnya AMOLED 6,77 inci 120 Hz dengan curve tipis, SoC Snapdragon 7 Gen 3, dan baterai 6000 mAh lengkap fast charging 90W. Bodi ringan dan tipis, rating IP68, NFC multifungsi, serta update Android tiga tahun jadi nilai plus. Kekurangan minor ada pada absennya microSD serta kualitas haptic feedback kurang baik dibanding kompetitor.
2. Samsung Galaxy A56 5G
Seri A Samsung selalu jadi incaran di kelas ini. Galaxy A56 5G 8/256 GB kini di kisaran Rp 5,4 juta, sementara versi 12/256 GB sekitar Rp 5,8 jutaan. Layar 6,7 inci Super AMOLED Full HD+ 120 Hz, SoC Exynos 1580, kamera utama 50 MP serta ultrawide 12 MP. Daya tahan baterai 5000 mAh cukup awet, sudah ada rating IP67, eSIM support, stereo speaker, serta jaminan pembaruan OS hingga enam kali dan security update tujuh tahun. Kekurangan terlihat pada opsi storage yang hanya sampai 256 GB dan kamera ultrawide tanpa autofokus.
3. iQOO Neo 10
iQOO Neo 10 menawarkan performa tinggi dengan Snapdragon 8s Gen 3. Pilihan RAM dan storage bervariasi: 8/256 mulai Rp 5,9 juta, 12/256 sekitar Rp 6,5 juta, 12/512 mendekati batas atas. Layar AMOLED 6,78 inci dengan resolusi 1,5K dan refresh rate 144 Hz. Kamera utama 50 MP dikombinasi ultrawide 8 MP dan selfie 20 MP. Baterai 7000 mAh dan fast charging 120W jadi andalan. Kekurangan utamanya kamera yang biasa saja, rating IP masih 65, serta belum mendukung eSIM.
4. Poco F7
Poco F7 hadir hanya dalam satu varian besar, 12/512 GB di angka Rp 5,9 juta. Prosesor Snapdragon 8s Gen 3, layar AMOLED 120 Hz, baterai 6500 mAh 90W serta rating IP68 jadi daya tariknya. Kamera belakang 50 MP + 8 MP dan depan 20 MP. Kelebihan utamanya di storage besar dan performa kelas flagship dengan harga relatif terjangkau, dengan empat tahun update Android dan enam tahun security. Kekurangan terletak pada absennya bypass charging dan eSIM.
5. Motorola Edge 60 Pro
Masuk sebagai pendatang baru, Motorola Edge 60 Pro menawarkan desain tipis dan premium. Harga 12/256 GB di Rp 6,9 juta. Layar 6,7 inci curved 120 Hz, SoC Dimensity 8300, kamera utama 50 MP, ultrawide 50 MP autofocus, telefoto 10 MP, dan selfie 50 MP. Rating IP68/IP69 serta baterai 6000 mAh dengan fast charging 90W jadi keunggulan utamanya. Sistem operasi bersih dan bebas iklan, update Android empat kali. Kekurangan ada di opsi storage hanya 256 GB dan suhu perangkat agak tinggi saat gaming berat.
6. Vivo V60
Vivo V60 membawa perubahan dengan kamera utama 50 MP, ultrawide 8 MP, dan telefoto 50 MP, serta kamera depan 50 MP autofokus. Harga 12/256 GB di kisaran Rp 6,9 juta. Layar 6,77 inci AMOLED sedikit curved dan SoC Snapdragon 7 Gen 3, baterai 5500 mAh, fast charging 50W, rating IP68/69. Dual speaker sudah hadir, dan update OS-nya sudah originOS. Kekurangan terletak di performa sedikit di bawah pesaing dan haptic feedback kurang meyakinkan.
7. Xiaomi 15T
Xiaomi 15T 12/256 GB dijual sekitar Rp 6,9 juta. Layar AMOLED 6,83 inci 120 Hz, SoC Dimensity 8400 Ultra. Kamera utama 50 MP, ultrawide 12 MP, telefoto 50 MP, dan selfie 32 MP. Baterai 5500 mAh, fast charging 67W, rating IP68. Performa kuat serta dukungan eSIM dan update OS menjadi nilai lebih. Kelemahan pada kualitas desain dan absennya OIS di kamera telefoto.
8. OPPO Reno 14 5G
Oppo Reno 14 5G varian 8/256 GB dijual sekitar Rp 6,8 juta. Layar 6,5 inci AMOLED 120 Hz unggul dalam desain dan kenyamanan dipakai. Prosesor Dimensity 8300, kamera utama 50 MP, ultrawide 8 MP, telefoto 50 MP, dan selfie 50 MP. Baterai 5000 mAh dengan fast charging, rating IP lengkap, konektivitas modern. Kekurangannya ada pada kamera ultrawide yang hanya 8 MP dan ketersediaan storage 512 GB terbatas.
Honorable Mention
Selain daftar utama, ada beberapa pilihan menarik seperti Xiaomi 14T (keunggulan di harga RAM/storage besar dan update OS), Realme GT70 (harga lebih murah, dengan Dimensity 8400 Max dan fast charging 120W, namun kamera di bawah rata-rata), Samsung Galaxy S24 FE (pilihan flagship dengan update 7 tahun untuk yang menemukan harga 256 GB di bawah 7 juta), Honor 100 (fitur Huawei-like dengan Google Mobile Services), Realme 15 Pro 5G (4K60 di semua kamera, baterai kurang tahan lama), dan ASUS ROG Phone 9 FE (fitur gaming spesial dan Armory Crate).
Memilih smartphone di kelas Rp 5-7 juta kini menawarkan banyak pilihan dengan fitur berbeda untuk setiap kebutuhan. Perhatikan prioritas utama sebelum memilih, sebab setiap model punya keunggulan masing-masing baik di sisi kamera, performa, baterai, maupun pengalaman software. Smartphone di kisaran harga ini bisa ditemukan di berbagai marketplace dan toko offline utama, serta banyak dukungan promo musiman, jadi pastikan memanfaatkan momentum belanja sebelum harga naik di tahun depan.
Lihat selengkapnya di: Jagat Review