Apple diperkirakan akan meluncurkan iPhone lipat pertamanya pada semester kedua Juni mendatang. Namun, ketersediaan perangkat ini diprediksi sangat terbatas akibat kendala manufaktur dan produksi yang sedang dialami perusahaan.
Analis TF Securities International, Ming-Chi Kuo, menyatakan bahwa meskipun pengumuman produk dapat dilakukan tepat waktu, proses produksi tidak akan berjalan mulus hingga awal tahun berikutnya. Apple kemungkinan menghadapi masalah peningkatan hasil produksi yang dapat menunda ketersediaan massal hingga awal tahun depan.
Tantangan Produksi dan Dampaknya pada Pasokan
Pada tahap awal pengembangan, iPhone lipat mengalami kesulitan dalam memenuhi target hasil produksi. Karena itu, Kuo memperkirakan bahwa pengiriman massal tidak akan stabil setidaknya sampai akhir Juni mendatang. Ini berarti produk akan susah didapat selama beberapa bulan pertama pasar peluncuran, meski mendapat permintaan yang tinggi.
Kondisi ini mirip dengan peluncuran iPhone X yang mulai diperkenalkan sesuai rencana, namun distribusinya ke pembeli memerlukan waktu lama karena kendala produksi. Beberapa konsumen bahkan mungkin harus menunggu hingga akhir Juni atau lebih lama untuk mendapatkan perangkat ini.
Desain dan Fitur Utama iPhone Lipat
Laporan sebelumnya menyebutkan bahwa iPhone lipat Apple akan menggunakan desain buka-tutup ala buku dengan layar dalam hampir tanpa lipatan. Produk ini diperkirakan memakai engsel berbahan liquid metal untuk memberikan kelenturan maksimal dan menggabungkan layar besar dalam keadaan terbuka dengan layar kecil di luar.
Selain itu, perangkat ini akan ditenagai oleh chip seri A terbaru Apple dan menggunakan sensor sidik jari Touch ID sebagai metode autentikasi, menggantikan Face ID. Model yang dirilis juga diperkirakan hanya mendukung eSIM, tanpa slot kartu SIM fisik.
Perkiraan Harga dan Implikasi Pasar
Harga iPhone foldable ini diprediksi jauh lebih mahal dari iPhone saat ini, dengan estimasi antara US$ 2,000 hingga US$ 2,500. Harga tersebut mencerminkan teknologi dan fitur canggih yang ditawarkan dalam perangkat baru ini.
Perkiraan jumlah pengiriman untuk tahun pertama tetap bervariasi, namun Kuo mengingatkan kemungkinan revisi ke bawah seiring berlanjutnya tantangan produksi. Hal ini menandakan bahwa permintaan bisa sangat sulit dipenuhi dalam jangka pendek.
Masa Depan iPhone Lipat dan Strategi Apple
Apple melihat iPhone lipat sebagai langkah penting dalam evolusi smartphone. Perusahaan memandang perangkat ini sebagai fase berikutnya yang wajib mereka masuki sebelum meluncurkan produk inovatif lainnya seperti kacamata pintar dengan layar.
Walaupun mengalami keterlambatan produksi, Apple tetap berkomitmen meluncurkan iPhone lipat di pertengahan tahun dengan volume awal yang kecil. Ini strategi untuk menguasai segmen baru sekaligus menyerap masukan pasar terhadap produk inovatif mereka.
Dengan segala tantangan yang dihadapi, peluncuran iPhone foldable akan menjadi momen penting bagi Apple dalam mengukuhkan posisinya di teknologi smartphone masa depan. Pasar dan konsumen global sangat menanti bagaimana perangkat ini akan mengubah pengalaman mobile computing.
