5 Daya Tarik Tecno Spark 40, HP Murah dengan Desain ala iPhone 17 Pro

Tecno kembali meramaikan pasar ponsel murah di Indonesia dengan menghadirkan Tecno Spark 40. Perangkat ini resmi meluncur pada Rabu, 10 Desember 2025, sebagai model paling terjangkau di lini Spark 40 series.

Ponsel ini menyasar segmen entry level dengan fokus pada desain menarik dan performa harian yang stabil. Daya tarik utamanya terletak pada tampilan bodi belakang yang disebut mirip iPhone 17 Pro, meski harganya hanya di kisaran Rp 1 jutaan.

Dalam sebuah sesi hands on di Jakarta, tim 91Mobiles Indonesia sempat menggenggam langsung Tecno Spark 40. Dari pengalaman singkat tersebut, sejumlah detail penting terkait desain, isi boks, dan performa perangkat berhasil diketahui.

Unboxing Lengkap di Harga Terjangkau

Tecno Spark 40 hadir dalam boks penjualan berwarna oranye dengan aksen kuning dan putih. Pada bagian depan boks terpampang angka 40 berukuran besar lengkap dengan daftar fitur unggulan seperti NFC, fast charging 45 watt, layar 120 Hz, Helio G91, dan sertifikasi IP64.

Di dalam kemasan, Tecno menyertakan aksesori yang tergolong lengkap untuk kelas harganya. Pengguna akan mendapatkan manual book, kartu garansi 12+1 bulan, soft case senada bodi, kabel USB A ke USB C, charger 45 watt, serta PIN ejector.

Kehadiran charger 45 watt menjadi nilai tambah yang cukup signifikan. Pada segmen Rp 1 jutaan, banyak pabrikan lain yang memilih memangkas aksesori demi menekan harga.

Desain ala iPhone Versi Sejutaan

Secara visual, Tecno Spark 40 langsung mencuri perhatian berkat modul kamera belakang berbentuk persegi panjang. Susunan kameranya membentuk pola segitiga yang mengingatkan pada desain iPhone seri Pro terbaru.

Desain kamera ala “camera plateau” ini hanya diterapkan pada Spark 40 versi reguler. Varian Spark 40 Pro dan Pro Plus justru menggunakan modul kamera vertikal yang lebih konvensional.

Bingkai dan layar ponsel ini dibuat datar sehingga terasa nyaman saat digenggam. Keempat sudutnya dibuat membulat untuk menghindari kesan tajam di tangan.

Dari sisi dimensi, Tecno Spark 40 tergolong ramping dengan ketebalan 7,67 mm. Bobotnya 188 gram, masih terasa ringan untuk ponsel dengan baterai 5.200 mAh.

Penempatan tombol dan port dibuat standar sehingga mudah dikenali pengguna. Tombol daya yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari berada di sisi kanan bersama tombol volume.

Di sisi bawah tersedia port USB C, jack audio 3,5 mm, mikrofon, dan speaker utama. Sementara itu, bagian atas memuat speaker kedua sehingga perangkat ini sudah mengusung stereo speaker dengan dukungan DTS Sound.

Bagian layar menjadi salah satu nilai jual lain dari Tecno Spark 40. Ponsel ini sudah menggunakan desain punch hole untuk kamera depan, sesuatu yang masih jarang di kelas Rp 1 jutaan.

Namun, bezel layar terlihat kurang simetris karena bagian dagu yang cukup tebal. Panel yang digunakan adalah IPS LCD 6,67 inci dengan resolusi HD Plus dan refresh rate 120 Hz.

Untuk sektor kamera, hanya satu kamera belakang yang benar benar berfungsi. Kamera utama tersebut beresolusi 50 MP, sementara kamera lainnya hanya bersifat dekoratif.

Kamera depan beresolusi 8 MP disiapkan untuk kebutuhan swafoto dan panggilan video. Hasilnya memang tidak istimewa, namun masih cukup untuk kebutuhan dasar.

Unit yang dicoba hadir dalam warna Titanium Grey yang menyerupai warna abu khas iPhone 17 Pro. Kesan visualnya terlihat premium dan jauh dari citra ponsel murah.

Pilihan warna lain yang tersedia adalah Ink Black dan Veil White. Ketiganya terkesan aman dan cocok digunakan dalam suasana profesional.

Tecno juga membekali Spark 40 dengan sertifikasi IP64. Artinya, ponsel ini tahan debu dan percikan air, meski tetap tidak disarankan untuk terendam.

Performa Cukup Andal untuk Kebutuhan Harian

Dari sisi performa, Tecno Spark 40 mengandalkan chipset MediaTek Helio G91. Chipset ini lebih bertenaga dibanding versi global yang menggunakan Helio G81.

Tecno mengklaim performa perangkat akan tetap stabil hingga empat tahun pemakaian. Klaim ini tentu menarik untuk pengguna yang mencari ponsel murah dengan usia pakai panjang.

Helio G91 dibuat dengan fabrikasi 12 nm TSMC dan mengusung CPU octa core. Konfigurasinya terdiri dari dua inti Cortex A75 2 GHz dan enam inti Cortex A55 1,8 GHz.

GPU yang digunakan adalah Mali G52 MP2 yang cukup mumpuni untuk game ringan. Di Indonesia, Tecno Spark 40 tersedia dalam varian RAM 6 GB dengan penyimpanan 128 GB serta RAM 8 GB dengan penyimpanan 256 GB.

Berdasarkan pengujian, skor AnTuTu v10 berada di kisaran 270 ribu poin. Angka ini cukup untuk aktivitas harian seperti browsing, media sosial, streaming, dan multitasking ringan.

Untuk gaming kasual, ponsel ini masih mampu menjalankan Mobile Legends, Free Fire, dan PUBG Mobile dengan cukup nyaman. Spark 40 memang tidak ditujukan untuk game berat dengan setting tinggi.

Sektor baterai menjadi salah satu keunggulan utama perangkat ini. Kapasitasnya 5.200 mAh dengan dukungan fast charging 45 watt yang diklaim mampu mengisi penuh dalam 55 menit.

Tecno menyebut teknologi pengisian ini sebagai yang tercepat di dunia untuk ponsel di harga Rp 1 jutaan. Klaim tersebut menjadi daya tarik tersendiri di kelas entry level.

Dari sisi perangkat lunak, Tecno Spark 40 menjalankan HiOS 15.1 berbasis Android 15. Fitur pendukung seperti NFC, GPS, Wi Fi, dan infrared juga sudah tersedia.

Di Indonesia, Tecno Spark 40 dibanderol Rp 1,8 juta untuk varian RAM 6 GB dan Rp 2 juta untuk varian RAM 8 GB. Penjualan resminya dimulai pada 10 Desember 2025 melalui marketplace rekanan Tecno.

Exit mobile version