Mengamati keberhasilan penjualan ponsel terbaru bisa dilakukan dengan cara yang sederhana namun efektif, seperti melihat penggunaan ponsel di transportasi umum. Di London, pengamatan di dalam kereta bawah tanah atau "Tube" menunjukkan bahwa iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max mendominasi lebih banyak dibandingkan generasi iPhone sebelumnya.
Dalam dua sampai tiga bulan sejak peluncuran, penampakan iPhone 17 Pro dan Pro Max meningkat signifikan di kalangan pengguna yang menggunakan transportasi umum di London. Warna-warna baru seperti biru dan oranye serta desain kamera yang berbeda membuat ponsel ini mudah dikenali, bahkan saat memakai casing, dibandingkan model iPhone sebelumnya yang tampilannya hampir serupa dari tahun ke tahun.
Perbandingan dengan ponsel Android menunjukkan tren yang berbeda. Biasanya, peningkatan penggunaan terlihat beberapa bulan setelah peluncuran berkat promosi penjualan, terutama pada Google Pixel dan Samsung. Namun, untuk iPhone 17 Pro, keberadaannya langsung terlihat dengan jelas tanpa jeda waktu lama. Hal ini menandakan bahwa ponsel ini benar-benar mendapat sambutan positif yang lebih cepat di pasar.
Untuk model iPhone standar, termasuk iPhone 17 dan iPhone Air, pengamatan menunjukkan bahwa ponsel tersebut belum banyak terlihat di lingkungan pengguna sehari-hari. Ini sesuai dengan pola penjualan historis di mana iPhone versi Pro selalu lebih dulu laku. Namun demikian, angka penjualan resmi dan data analis tetap menunjukkan keduanya tetap laris dipasarkan, meski belum tersebar luas seperti versi Pro.
Faktor Desain yang Memengaruhi Penjualan
iPhone 17 Pro membawa desain baru yang cukup signifikan. Produk ini hanya hadir dalam tiga warna, dengan dua warna baru yang mencolok sehingga mudah dilihat. Kamera dengan plateau yang menonjol juga menambah ciri khas sehingga ponsel ini mudah dibedakan dari model sebelumnya. Hal ini berkontribusi pada banyaknya pengguna yang membawa iPhone 17 Pro, karena ponsel ini lebih mudah dikenali dan menarik perhatian.
Sebaliknya, iPhone 17 versi standar hanya menghadirkan sedikit perubahan dari iPhone 16, baik dari sisi warna maupun ukuran layar. Desain yang kurang berbeda ini membuat ponsel tersebut kurang menonjol dan kurang terlihat sebagai model baru saat berada di tengah publik. Perbandingan serupa bisa ditemukan pada ponsel Android seperti Google Pixel dan Samsung yang mengalami lonjakan penjualan saat desainnya berubah signifikan.
Apakah Desain Baru Berpengaruh Pada Penjualan?
Tidak bisa dipungkiri bahwa perubahan desain dapat meningkatkan daya tarik sebuah ponsel. Meski smartphone adalah barang mahal yang pembeliannya tidak sembarangan, wajah baru sebuah produk mampu menarik perhatian pengguna lama dan calon pembeli. Namun, pembuat ponsel juga harus mempertimbangkan biaya dan manfaat dalam mengubah desain tiap tahun agar tidak meningkatkan harga terlalu tinggi.
Penampakan banyaknya iPhone 17 Pro di transportasi umum adalah indikator nyata bahwa desain baru berperan dalam keberhasilan penjualan. Pengamatan langsung ini memberikan gambaran yang lebih visual dan nyata dibanding sekadar membaca angka penjualan resmi. Ini juga membuktikan bahwa desain memang penting dalam menarik minat pasar, terutama bagi merek besar seperti Apple.
Pengamatan lebih lanjut tentu diperlukan saat generasi iPhone selanjutnya hadir. Diperkirakan iPhone 18 akan mempertahankan desain yang mirip dengan iPhone 17, sehingga pengenalan model baru mungkin tidak semudah sebelumnya. Namun, data visual dari penggunaan sehari-hari di tempat umum tetap bisa menjadi metode efektif dalam memantau tren pasar smartphone secara real time.
