
Sekolah-sekolah di Batam kini mulai mendapatkan perangkat digital seperti smart TV interaktif dan laptop. Langkah ini merupakan bagian dari program besar pemerintah untuk memperkuat digitalisasi pembelajaran di seluruh Indonesia.
Program digitalisasi pembelajaran dijalankan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Pemerintah menargetkan ratusan ribu sekolah agar siap beradaptasi pada pendidikan berbasis teknologi digital. Transfer teknologi ini tidak hanya berupa distribusi perangkat saja. Kemendikdasmen memastikan setiap media pembelajaran digital sudah berisi konten materi ajar. Guru dan siswa dapat langsung memakai smart TV serta laptop untuk menunjang kegiatan belajar di sekolah.
Perangkat Digital untuk Sekolah
Setiap sekolah penerima di Batam memperoleh perangkat penunjang yang terintegrasi. Daftar perangkat utama yang diberikan:
- Satu unit TV interaktif (smart TV/Interactive Flat Panel).
- Satu laptop sebagai perangkat operasional pendukung.
- Media penyimpanan HDD eksternal berisi materi pembelajaran.
Seluruh perangkat didistribusikan ke sekolah-sekolah secara bertahap. Jenjang pendidikan yang menerima program ini meliputi PAUD, SD, SMP hingga SMA. Menurut Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Disdik Batam, Yusal, pengiriman sudah dimulai beberapa waktu lalu.
Bimbingan Teknis untuk Guru
Pemerintah memahami, transformasi digital di sekolah harus diikuti peningkatan kapasitas tenaga pendidik. Setiap sekolah penerima manfaat akan mendapatkan pelatihan atau bimbingan teknis (bimtek). Guru dan operator sekolah dilatih mengoperasikan perangkat digital serta memaksimalkan fitur yang tersedia. Pelatihan ini memastikan smart TV dan laptop benar-benar menunjang proses belajar secara interaktif.
Materi bimtek meliputi pengelolaan konten digital, pemanfaatan aplikasi pembelajaran, hingga strategi mengelola kelas virtual. Pelatihan diberikan agar sekolah tidak hanya sebatas menerima bantuan perangkat, namun juga mampu memakainya secara optimal.
Dampak pada Pembelajaran
Kehadiran smart TV dan laptop di ruang kelas membuka peluang baru untuk inovasi pembelajaran. Guru lebih mudah menampilkan materi secara visual dan interaktif. Siswa juga dapat berpartisipasi melalui media digital sehingga proses belajar terasa lebih menarik. Pemerintah berharap digitalisasi membuat pembelajaran semakin efektif di seluruh wilayah, baik di perkotaan maupun daerah.
Program ini sejalan dengan kebijakan nasional memperkuat mutu pendidikan melalui transformasi teknologi. Dengan kolaborasi antara perangkat digital dan pelatihan guru, sekolah-sekolah di Batam didorong menjadi pusat inovasi pendidikan modern. Pemerintah menilai semua sekolah, tanpa terkecuali, harus mampu membangun ekosistem pendidikan digital yang adaptif dan inklusif.





