Mayoritas Orang Indonesia Pilih Podcast Edukatif Meski Konten Hiburan Terus Berkembang

Shopee Flash Sale

Mayoritas orang Indonesia saat ini masih menunjukkan minat yang tinggi terhadap podcast edukatif meskipun gempuran konten hiburan sangat kuat. Data dari laporan Populix berjudul How People Enjoy Podcasts in Daily Life 2025 mengungkap bahwa 69% pendengar podcast lebih memilih konten edukasi.

Tak jauh di belakang, genre motivasi dan inspirasi mendapatkan pilihan sebesar 64%. Sementara genre komedi dan pengembangan diri masing-masing diminati oleh 55% pendengar, dan bisnis sebesar 47%. Dari lima genre terpopuler ini, empat di antaranya punya nilai edukatif yang kuat.

Pengamat budaya dan komunikasi digital Universitas Indonesia, Firman Kurniawan, menjelaskan bahwa tren podcast edukatif ini muncul karena masyarakat mulai jenuh dengan isu politik yang kurang membangun. Banyak pernyataan pejabat yang dianggap tidak berbasis data sehingga menimbulkan rasa jenuh dan ketidakpercayaan.

Sebagai respons, publik membekali diri dengan memilih konten yang memberi nilai tambah berupa wawasan dan sudut pandang baru. Akibatnya, podcast yang mengangkat topik ilmu pengetahuan, motivasi, dan pengembangan diri kini sangat diminati.

Fenomena ini juga sejalan dengan perubahan budaya masyarakat digital Indonesia yang mengaitkan banyak topik dengan gaya hidup. Ketika sesuatu sudah menjadi bagian dari gaya hidup, orang cenderung ingin ikut serta tanpa paksaan. Contohnya adalah tren olahraga seperti lari dan paddle yang berkembang pesat karena dianggap trendy.

Firman mencontohkan bahwa saat ini sedang terjadi pembentukan “education culture” di Indonesia. Pendidikan tak lagi dipandang sebagai beban, melainkan cermin citra diri. Banyak orang ingin tampil cerdas dan berwawasan tanpa harus menghabiskan waktu lama belajar secara formal.

Podcast hadir sebagai solusi dengan menghadirkan konten edukasi dalam format ringan, mudah dicerna, dan fleksibel. Lewat podcast, orang cukup mendengarkan percakapan santai namun bermakna tanpa perlu ikut kelas atau workshop formal.

Adanya podcast edukatif memengaruhi kebiasaan konsumsi informasi, terutama di kalangan generasi muda. Riset terbaru menunjukkan minat baca Gen Z mengalami peningkatan signifikan. Survei Kebiasaan Membaca Buku Fisik vs Buku Digital mengungkapkan 84,7% responden Gen Z gemar membaca buku.

Detail tingkat keterbacaan Gen Z adalah sebagai berikut:
1. Membaca setiap hari: 27,1%
2. Membaca beberapa kali dalam seminggu: 47,3%
3. Membaca beberapa kali sebulan: 10,3%
4. Membaca sesuai suasana hati: 15,3%

Firman menyatakan bahwa podcast dengan format reflektif dan mendalam berhasil menjadi jembatan bagi generasi muda untuk kembali menghargai proses belajar yang utuh. Ini merupakan perkembangan positif di era digital yang serba cepat dan penuh distraksi.

Gambaran tersebut menunjukkan bahwa meskipun hiburan digital semakin merajalela, konten edukasi dalam bentuk podcast tetap memegang peranan penting. Masyarakat Indonesia kini mengadopsi gaya hidup pembelajaran yang lebih adaptif dan terintegrasi dengan penggunaan media digital sehari-hari.

Baca selengkapnya di: lifestyle.bisnis.com

Berita Terkait

Back to top button