Perayaan Natal tahun 2025 menjadi momen refleksi bagi aktor Cinta Brian. Sepanjang tahun, ia belajar pentingnya kerendahan hati dan mempercayakan segala sesuatu kepada Tuhan.
Cinta Brian mengaku sempat terbebani ego karena merasa harus menyelesaikan semua masalah sendirian. Ia menyadari bahwa sikap tersebut membuatnya kelelahan dan kini bertekad untuk lebih berserah.
Pentingnya Spiritualitas di Tahun 2025
Aktor berusia 27 tahun ini menilai tahun 2025 penuh dengan berbagai tantangan yang mengajarkan banyak hal. Ia sadar bahwa kekuatan pribadi tidak cukup tanpa melibatkan Sang Pencipta dalam setiap langkah hidupnya.
“Padahal harusnya kita berserah sama Tuhan. Apapun yang kita kerjain, kita percaya aja, udah pasti ada jalannya,” ungkap Cinta Brian saat ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan, pada 22 Desember 2025.
Tradisi Natal dan Tahun Baru yang Sederhana
Untuk merayakan Natal dan Tahun Baru, Cinta Brian memilih suasana tenang dan nyaman di Jakarta. Ia menolak ikut pesta-pesta meriah yang menurutnya justru menimbulkan stres dan memilih berkumpul bersama keluarga kecilnya.
Ia menjalankan tradisi barbeque sederhana di halaman belakang rumah bersama saudaranya, Junior dan William Roberts. Aktivitas ini sudah menjadi rutinitas setiap tahun yang membawa kehangatan.
Preferensi Menghindari Keramaian
Cinta Brian mengaku tidak suka keramaian saat pergantian tahun. Keramaian membuatnya merasa canggung dan sulit berinteraksi secara spontan. Oleh sebab itu, ia lebih senang menikmati momen tersebut lewat video call atau siaran langsung.
“Kalau crowded itu benar-benar buat aku stressful. Kadang-kadang aku bisa freeze kayak bingung mau ngomong apa,” tuturnya jujur.
Rencana bersama Pasangan
Saat ditanya mengenai perayaan bersama kekasihnya, Gisella Anastasia, Cinta Brian memilih untuk tidak memberikan jawaban. Ia menutup pembicaraan dan lebih fokus pada refleksi diri serta tradisi keluarga.
Resolusi Tahun 2026
Memasuki tahun baru, Cinta Brian bertekad untuk semakin mengandalkan Tuhan dan lebih peka terhadap dukungan dari orang-orang terdekat. Ia menyadari bahwa support system sangat berperan dalam perjalanan karier dan kehidupannya.
Perayaan Natal dan Tahun Baru yang dijalani Cinta Brian bukan hanya soal seremonial melainkan juga momen introspeksi dan perbaikan diri. Sikap rendah hati dan spiritualitas menjadi fokus utama yang ingin terus dikembangkan olehnya.
Baca selengkapnya di: www.suara.com
