
Lagu "Autumn" karya NIKI yang dirilis dalam album Nicole pada tahun 2022 mengangkat kisah hubungan asmara yang penuh kerumitan dan kekecewaan. Lagu ini menyuarakan rasa lelah dan muak seseorang yang terjebak dalam hubungan tak sehat dan penuh luka emosional.
Melalui lirik yang puitis, NIKI berhasil menggambarkan konflik batin seseorang yang berjuang mempertahankan cinta namun merasakan kesepian dan ketidakpastian. Lagu ini telah diputar hampir 100 juta kali di Spotify, menandakan resonansi besar dengan pendengar yang mengalami dinamika serupa.
Makna Lagu "Autumn" dan Representasi Kemuakan pada Hubungan
"Autumn" secara harfiah berarti musim gugur, simbol perubahan dan akhir suatu fase. NIKI menggunakan simbol tersebut untuk menceritakan fase kemunduran dalam hubungan yang awalnya penuh harapan namun berakhir dengan rasa sakit dan kebingungan.
Dalam lirik, terdapat gambaran luka batin yang mendalam, di mana sang penyanyi merasa dirinya seperti dihancurkan oleh pasangan. Perasaan terpenjara dan terkekang dalam hubungan tersebut tergambar jelas dari kalimat "I carved my name into your ribcage," yang menunjukkan kedalaman keterikatan sekaligus penderitaan.
Perasaan "muak" muncul saat ekspektasi rumah dan cinta yang aman berubah menjadi realitas yang menyakitkan. Lirik "I’m wondering what the hell I’m doing wrong" mengindikasikan adanya kebingungan atas kegagalan mempertahankan hubungan. Ini menunjukkan dinamika yang sering dialami dalam hubungan tidak sehat, di mana salah satu pihak merasa bertanggung jawab namun tetap terluka.
Teknik Bahasa dan Emosi dalam Lagu
NIKI menggunakan bahasa kiasan untuk memperdalam makna lagu ini. Kata-kata seperti "shield" dan "blade" melambangkan cinta yang seharusnya menjadi perlindungan, namun justru menjadi sumber luka. Teknik paradoks juga digunakan untuk menangkap ambivalensi perasaan dalam sebuah hubungan.
Penggalan lirik yang menanyakan kapan harus melepaskan ("When do I let go?") mencerminkan dilema psikologis yang dialami oleh banyak orang. Ketidakpastian kapan harus berhenti berjuang menjadi inti konflik emosional dalam lagu ini.
Dampak Lagu dan Relevansi Tema dengan Pendengar
Popularitas "Autumn" tak hanya berasal dari melodi yang menarik, tapi juga isi yang menggugah banyak individu yang mengalami hubungan beracun. Lagu ini berhasil mengangkat isu hubungan emosional yang tidak sehat dengan cara yang sensitif dan realistis.
Fenomena hubungan beracun seringkali sulit dikenali dan sulit diakhiri. Lagu ini bisa menjadi refleksi dan pengingat penting tentang batas-batas dalam cinta yang sehat. Menurut psikolog, mengenali tanda-tanda hubungan tak sehat seperti perasaan terasing, luka emosional berulang, dan ketidakseimbangan cinta adalah langkah awal untuk pemulihan.
Lirik Kunci dari Lagu "Autumn"
- "You promised home, the kind I’d never known" — janji yang tak pernah terwujud.
- "Ironically, I’ve never felt more alone" — kesepian dalam kebersamaan.
- "I ripped my heart out and put it in your hands" — menyerahkan segalanya yang berujung pada rasa sakit.
- "How do we stay afloat? When do I let go?" — pergulatan batin antara bertahan dan menyerah.
Lagu ini memotret realitas hubungan yang rumit, dimana cinta bisa berubah menjadi beban. Dengan ekspresi yang jujur dan terbuka, NIKI mengajak pendengarnya untuk merenungkan arti cinta sejati dan keberanian untuk melangkah keluar dari hubungan yang membahayakan kesejahteraan emosional.
Melalui "Autumn," NIKI tidak hanya bercerita tentang kekecewaan, tetapi juga menyalakan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental dan keseimbangan dalam hubungan. Lagu ini dapat menjadi inspirasi bagi siapa saja yang sedang mencari kekuatan untuk melepaskan dan menyembuhkan diri dari pengalaman cinta yang menyakitkan.
Baca selengkapnya di: www.medcom.id





