JMSI Wajo Apresiasi Kinerja Kejari Wajo Ungkap Kasus Dugaan Korupsi Murbei di Desa Pakkanna
Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kabupaten Wajo, Muh. Nur, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Wajo. Mereka berhasil mengungkap kasus dugaan korupsi program pengadaan murbei di Desa Pakkanna, Kecamatan Tanasitolo.
Perkara tersebut saat ini sudah menempatkan tersangka dan bergulir di Kejari Wajo. Muh. Nur menyebut Kejari Wajo bekerja profesional dan transparan dalam mengusut kasus yang merugikan keuangan negara tersebut.
Kerugian Negara dan Dampaknya
Hasil penyidikan mengungkap kerugian negara dari kasus murbei ini mencapai Rp 1,15 miliar. Jumlah yang cukup besar ini berpotensi menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Wajo. Oleh sebab itu, dia meminta penegakan hukum dilakukan secara menyeluruh agar pelaku korupsi bisa dimintai pertanggungjawaban.
“Kami berharap kasus ini segera tuntas dan terus dikembangkan hingga semua pihak yang terlibat dapat dimintai pertanggungjawaban," ujar Muh. Nur. Pernyataan ini menegaskan pentingnya transparansi dan keadilan dalam proses hukum di Kabupaten Wajo.
Dukungan JMSI Wajo Terhadap Penegakan Hukum
JMSI Wajo akan terus mengawal proses hukum terkait kasus murbei tersebut. Mereka mendukung penuh aparat penegak hukum dalam upaya pemberantasan korupsi di daerahnya. Langkah ini dilakukan agar kasus korupsi tidak kembali terjadi dan berdampak negatif pada pembangunan daerah.
Berikut poin penting terkait kasus ini:
- Kasus dugaan korupsi terjadi pada program pengadaan murbei di Desa Pakkanna.
- Kerugian negara ditaksir sebesar Rp 1,15 miliar.
- Kejari Wajo melakukan penyidikan secara profesional dan transparan.
- Tersangka sudah ditetapkan dan kasus masih dikembangkan.
- JMSI Wajo mendukung penegakan hukum secara menyeluruh dan akuntabel.
Kinerja Kejari Wajo dalam menangani kasus ini menjadi bukti komitmen aparat penegak hukum untuk memberantas korupsi. Proses hukum yang berjalan diharapkan memberikan efek jera sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat Kabupaten Wajo.
Baca selengkapnya di: suaracelebes.com