Ollie Watkins menjadi sorotan negatif fans Premier League setelah penampilannya yang gagal saat Aston Villa kalah dengan skor telak 4-0 dari Arsenal di Emirates Stadium. Meski Watkins akhirnya mencetak satu gol pada menit-menit akhir pertandingan, performanya dianggap jauh dari harapan dengan beberapa peluang emas yang gagal dimanfaatkan.
Statistik menunjukkan Watkins melepaskan lima tembakan, namun empat di antaranya meleset dan dia tidak mampu menciptakan peluang untuk rekan setimnya. Dia juga kalah dalam 83 persen duel di lapangan dan kehilangan bola sebanyak dua kali. Hal ini memicu kemarahan suporter dari berbagai klub Premier League yang menilai pemain berusia 30 tahun itu tidak tampil maksimal melawan tim favoritnya, Arsenal.
Kecurigaan dan Tuntutan Penyidikan
Aksi Watkins mendapat kritik tajam, termasuk tudingan tidak berniat mencetak gol dan sabotase. Beberapa fans bahkan meminta adanya penyelidikan resmi terhadap pemain Aston Villa tersebut. Seorang penggemar Manchester City menulis di Twitter bahwa "Ollie Watkins perlu diselidiki karena jelas dia adalah fans Arsenal dan sengaja tidak berusaha." Tuduhan berat seperti ini menambah tensi negatif di antara komunitas penggemar sepakbola Inggris.
Fans lain mengaitkan performa buruk Watkins dengan kemungkinan adanya skema kecurangan atau match fixing. Sebuah komentar menyebutkan, “Ini adalah pertandingan yang mencurigakan, kamu tak bisa menyanggah kalau ini bukan manipulasi hasil.” Keluhan serupa datang dari pendukung Liverpool dan klub lainnya yang merasa pemain tersebut secara konsisten mengecewakan saat menghadapi Arsenal.
Detail Statistik Watkins Saat Melawan Arsenal
Watkins hanya berhasil mencetak gol ketika pertandingan hampir usai, dengan jarak tembakan yang sangat dekat sehingga nilai Expected Goals (xG) mencapai 1.60. Selain itu, tingkat keberhasilannya dalam memberikan umpan hanya sebesar 57 persen, dan dia sukses melewati lawan lewat dribel hanya separuh dari usaha yang dilakukan.
Watkins juga sempat membentur tiang gawang dan menerima kartu kuning pada menit akhir pertandingan. Data ini menandai penurunan signifikan dari penampilan terbaiknya sebelumnya yang sempat membuahkan dua gol saat menghadapi Chelsea, dimana ekspektasi fans sempat tinggi untuk performa gemilangnya musim ini.
Perbandingan Performa Musim Ini dengan Musim Lalu
Musim ini, Ollie Watkins hanya mampu mencatatkan enam gol dan satu assist dalam 18 pertandingan Premier League, angka yang jauh menurun jika dibandingkan dengan total kontribusinya sebanyak 31 gol plus assist pada musim sebelumnya. Penampilan mengecewakan ini menimbulkan pertanyaan seputar konsistensi dan motivasi sang striker.
Kritik keras terhadap Watkins ini juga berimbas pada reputasi Aston Villa yang saat ini berada di peringkat ketiga klasemen Liga Inggris. Kekalahan memalukan dari Arsenal dan sorotan pada sang striker menjadi babak baru dalam perbincangan soal integritas dan profesionalisme pemain Premier League saat melawan klub favoritnya.
Pekan depan, perhatian akan tertuju pada bagaimana Ollie Watkins merespons kritik ini dan apakah manajemen Aston Villa akan memberikan tanggapan resmi terkait performa dan tuduhan dari para pendukung sepakbola Inggris.
Baca selengkapnya di: www.footballinsider247.com




