
Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) tahap keempat untuk periode Oktober-Desember. Penyaluran bansos bulan November ini mencakup Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), BLT Kesra, dan bantuan pangan berupa beras serta minyak goreng.
Penyaluran dilakukan melalui bank Himbara seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN bagi penerima PKH dan BPNT yang memiliki rekening. Penerima yang belum memiliki rekening dapat mengambil bansos lewat Kantor Pos Indonesia. BPNT bisa diambil menggunakan kartu KKS di agen e-warong terdekat.
Rincian Bantuan PKH Tahap Empat
Besaran bantuan PKH diberikan sesuai komponen keluarga sebagai berikut:
- Ibu Hamil/Nifas: Rp750 ribu
- Anak Usia Dini (0-6 tahun): Rp750 ribu
- Pelajar SD: Rp225 ribu
- Pelajar SMP: Rp375 ribu
- Pelajar SMA: Rp500 ribu
- Lansia (60+ tahun): Rp600 ribu
- Penyandang Disabilitas Berat: Rp600 ribu
Cara Cek Status Penerima Bansos
Masyarakat dapat mengecek status penerimaan bansos secara online melalui:
- Website resmi Kementerian Sosial (Kemensos) dengan memasukkan data yang valid.
- Aplikasi Cek Bansos yang dapat diunduh di Play Store atau App Store. Daftar menggunakan NIK dan nomor KK, lakukan verifikasi identitas dengan foto KTP dan swafoto, lalu login dan pilih menu “Cek Bansos”.
Status bansos yang sudah cair biasanya muncul dengan tanda “YA” pada kolom PKH atau BPNT di platform resmi. Informasi ini juga dikonfirmasi oleh pendamping sosial atau perangkat desa dan melalui surat undangan dari PT Pos Indonesia.
Pemerintah mengimbau masyarakat memastikan data kependudukan terdaftar dan mengecek secara rutin melalui kanal resmi. Penyaluran bansos bertujuan menjaga daya beli masyarakat menjelang akhir tahun sekaligus memastikan tepat sasaran berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).





