Giovanni van Bronckhorst dikabarkan akan meninggalkan posisinya sebagai asisten pelatih Liverpool untuk menjalani petualangan baru sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia. Kabar ini berasal dari laporan Pete O’Rourke di Football Insider yang menyebut nama Van Bronckhorst sebagai kandidat kuat untuk melatih Timnas Indonesia.
Pihak federasi sepak bola Indonesia saat ini sedang mencari pelatih baru setelah pemecatan Patrick Kluivert pada pertengahan Oktober. Kluivert gagal membawa tim lolos ke Piala Dunia 2026, sehingga federasi berambisi mengangkat sosok baru agar dapat mengarahkan tim ke Piala Asia 2027. Van Bronckhorst memiliki pengalaman luas sebagai pelatih, antara lain di Feyenoord, Guangzhou City, Rangers FC, dan Besiktas.
Latar Belakang dan Pengalaman Van Bronckhorst
Van Bronckhorst bukan nama asing di dunia sepak bola Belanda dan internasional. Ia memiliki darah Indonesia dari orang tua yang menjadikannya kandidat menarik bagi federasi sepak bola Indonesia. Saat ini, ia menjabat sebagai asisten pelatih Liverpool sejak musim panas menggantikan John Heitinga yang kini telah meninggalkan posisi tersebut.
Meskipun terlibat dengan klub besar seperti Liverpool, perkembangan terbaru dalam manajemen klub tidak menghalangi Van Bronckhorst untuk menerima tantangan baru sebagai pelatih tim nasional. Kesempatan membina dan memajukan sepak bola Indonesia dianggap sebagai pengalaman yang sangat berharga.
Harapan dan Tantangan Menjadi Pelatih Timnas Indonesia
Target utama yang ingin dicapai federasi adalah membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2027 setelah gagal ke Piala Dunia 2026. Jakarta berharap dengan pengalaman Van Bronckhorst, perkembangan tim akan lebih pesat dan dapat bersaing di level Asia.
Sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Van Bronckhorst terkait ketertarikannya menukangi Timnas Indonesia. Namun, hubungan emosional dan profesional yang dimilikinya serta rekam jejaknya sebagai pelatih profesional membuat ia menjadi kandidat serius bagi posisi itu. Pengumuman resmi kemungkinan akan segera dilakukan oleh federasi setelah negosiasi lanjut selesai.
