Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia Beri Solusi Medis Terbaik

Tantangan Bedah Bahu yang Semakin Kompleks

Bidang ortopedi, khususnya bedah bahu, menghadapi tantangan besar seiring berkembangnya teknologi medis. Teknik operasi yang makin canggih dan kompleks memerlukan pembaruan ilmu pengetahuan yang cepat dan tepat. Banyak dokter di Indonesia harus menempuh perjalanan jauh ke luar negeri demi mendapatkan pelatihan khusus pada teknik bedah bahu modern. Hal ini menjadi hambatan dalam peningkatan kualitas pelayanan ortopedi nasional.

Siloam Hospitals Kebon Jeruk menyadari kebutuhan mendesak ini. Rumah sakit tersebut menggelar Siloam Orthopedic Symposium pada 10–11 Desember 2025 di Jakarta. Simposium ini bertujuan memberikan akses langsung kepada dokter Indonesia untuk belajar dari pakar bedah bahu kelas dunia tanpa harus ke luar negeri.

Kehadiran Dr. Laurent Lafosse Bawa Terobosan Baru

Acara ini menghadirkan Dr. med. Laurent Lafosse, seorang pionir dan pelopor bedah bahu modern yang berasal dari Alps Surgery Institute di Eropa. Ia dikenal sebagai inovator teknik artroskopi bahu, artroplasti, serta rekonstruksi bahu yang sangat rumit. Dr. Lafosse telah mengembangkan berbagai teknik operasi seperti arthroscopic Latarjet dan lasso-loop stitch, yang menjadi standar global.

Dalam simposium, Dr. Lafosse menyampaikan sesi ilmiah bertajuk "35 Tahun Mengembangkan Seni dan Ilmu Bedah & Rekonstruksi Bahu." Ia membagikan pengalaman klinis yang luas dan membahas pendekatan minimal invasif serta cara menangani komplikasi secara efektif. Lebih dari 90 publikasi ilmiah dan ratusan presentasi internasional mendukung reputasinya sebagai referensi utama dunia.

Langkah Strategis Siloam dalam Membangun Pusat Unggulan Ortopedi

Simposium ini bukan hanya sekedar berbagi ilmu, tetapi juga menjadi momentum strategis bagi Siloam Hospitals Kebon Jeruk untuk memperkuat posisinya sebagai pusat rujukan ortopedi berstandar internasional. Rumah sakit menegaskan komitmen menghadirkan teknologi terbaru dan standar bedah global agar layanan kesehatan ortopedi semakin berkualitas.

Menurut Inge Samadi, Executive Director Siloam Hospitals Kebon Jeruk, kegiatan ini merupakan bagian dari visi untuk memastikan dokter dalam negeri bisa belajar langsung dari inovator dunia. “Dengan menghadirkan Dr. Laurent Lafosse ke Indonesia, kami membuka akses belajar yang esensial untuk meningkatkan kompetensi dokter dan mutu pelayanan,” ujarnya.

Melanjutkan Pendidikan dan Pengembangan Tenaga Medis

Siloam berupaya menjadikan simposium ini sebagai awal program pendidikan berkelanjutan untuk dokter ortopedi di seluruh Indonesia. Mereka membangun center of excellence khusus bedah bahu dan teknik minimal invasif. Hal ini bertujuan agar praktik klinis dan teknologi medis dapat terus maju dan sesuai standar internasional.

Selain menghadirkan pakar dunia, rumah sakit juga mendorong adopsi teknologi terbaru dalam prosedur bedah dan perawatan pasien. Standar keselamatan dan mutu layanan menjadi prioritas utama agar tenaga medis dapat memberikan penanganan terbaik pada pasien dengan keluhan bahu rumit.

Manfaat Simposium bagi Dunia Medis Indonesia

Kehadiran Dr. Lafosse secara langsung di Indonesia menghilangkan batasan jarak dan biaya pelatihan bagi dokter lokal. Diskusi interaktif dan visitasi klinis selama simposium membantu mempercepat transfer ilmu dan teknologi. Hal ini menjadi terobosan penting dalam mengatasi kekurangan pelatihan lanjutan di bidang bedah bahu.

Dengan langkah ini, Siloam Hospitals Kebon Jeruk tidak hanya meningkatkan layanan medisnya, namun juga memperkuat perannya sebagai pusat edukasi dan pelatihan nasional. Program seperti ini memungkinkan dokter Indonesia berkompetisi di tingkat global dengan standar praktik terbaik dunia.

Panduan Akses Pembelajaran dan Inovasi Bedah Bahu di Indonesia

1. Menghadirkan pakar internasional untuk mengajar secara langsung.
2. Menyelenggarakan simposium dengan topik terkini dan kasus klinis nyata.
3. Membangun pusat unggulan bedah bahu dengan teknologi modern.
4. Melakukan visitasi klinis dan diskusi interaktif untuk transfer ilmu praktis.
5. Mengintegrasikan teknik minimal invasif dan standar keselamatan kelas dunia.
6. Menyediakan program pendidikan berkelanjutan untuk dokter di seluruh tanah air.
7. Mengadopsi inovasi terbaru dalam artroskopi, rekonstruksi, dan artroplasti.

Dengan cara tersebut, tantangan kompleks di bidang bedah bahu dapat dijawab secara efektif. Langkah strategis seperti yang dilakukan Siloam Hospitals Kebon Jeruk diharapkan mempercepat kemajuan ortopedi nasional dan memberikan solusi terbaik bagi pasien dengan gangguan bahu.