
Agrowisata Tepas Papandayan menawarkan pengalaman wisata yang unik dengan menggabungkan unsur rekreasi dan edukasi pertanian. Terletak di kawasan pegunungan Garut, tempat ini menghadirkan udara sejuk dan pemandangan hijau yang menenangkan, sangat cocok bagi siapa saja yang ingin melepas penat sambil belajar hal baru tentang pertanian.
Konsep agrowisata ini dikelola oleh masyarakat lokal dengan pendekatan desa wisata berkelanjutan. Selain berfungsi sebagai destinasi wisata, Tepas Papandayan juga menjadi sarana pemberdayaan warga dan pelestarian alam secara bersamaan.
Keanekaragaman Tanaman Organik dan Herbal
Di Tepas Papandayan, pengunjung dapat langsung melihat dan belajar berbagai jenis tanaman yang tumbuh subur di dataran tinggi beraltitud lebih dari 1.300 meter dengan tanah vulkanik yang sangat subur. Ada sayuran organik seperti selada, bayam, tomat, sawi, hingga kentang yang ditanam tanpa bahan kimia berbahaya.
Selain sayuran, kebun stroberi dengan konsep self-picking memungkinkan pengunjung memetik buah sendiri untuk dinikmati segar. Area tanaman herbal juga tersedia dengan koleksi jahe, kunyit, temulawak, dan sereh yang punya banyak manfaat untuk kesehatan.
Tak kalah menarik adalah kebun kopi Arabika yang tumbuh di kawasan ini. Pengunjung dapat menyaksikan proses pengolahan kopi mulai dari panen hingga sangrai, sehingga memahami kualitas kopi yang dihasilkan secara lengkap.
Program Edukasi untuk Semua Usia
Agrowisata Tepas Papandayan dirancang untuk memberikan pengalaman edukatif yang menyenangkan bagi pengunjung dari berbagai kalangan usia. Anak-anak dapat mengikuti aktivitas pembelajaran interaktif tentang pertanian secara langsung, seperti menanam dan merawat tanaman.
Banyak sekolah menjadikan Tepas Papandayan sebagai laboratorium alam sekaligus tempat kunjungan edukatif. Program yang ada mencakup pengenalan jenis tanaman, teknik bercocok tanam, hingga praktik pembuatan pupuk kompos organik.
Untuk orang dewasa, tersedia workshop urban farming yang mengajarkan cara menanam sayur di pot serta mengolah limbah dapur menjadi pupuk alami. Hal ini dapat menjadi inspirasi memulai pertanian kecil di rumah dan mendukung gaya hidup berkelanjutan.
Berbagai Aktivitas Seru di Alam Terbuka
Selain belajar, ada banyak pilihan aktivitas menarik yang bisa dilakukan di Tepas Papandayan:
- Ikut menanam, menyiram, dan memanen hasil kebun secara langsung.
- Membuat pupuk kompos dari bahan organik sebagai pelatihan pertanian ramah lingkungan.
- Menikmati panorama alam pegunungan dengan latar Gunung Papandayan yang megah.
- Berenang di kolam alami dengan air jernih yang berasal dari mata air pegunungan.
- Nongkrong santai di kafe sambil menyeruput kopi hasil olahan biji kopi kebun sekitar.
- Camping di area camping ground yang telah disediakan lengkap dengan fasilitas sewa tenda.
- Berfoto di berbagai spot Instagramable seperti kebun bunga krisan, jembatan kayu, dan saung bambu.
Kegiatan-kegiatan ini memberikan kombinasi wisata edukasi dan rekreasi yang membuat liburan berkualitas sekaligus mendidik. Suasana alam yang asri dan ramah lingkungan juga mendukung pengalaman rileks yang menyegarkan.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Untuk menikmati kawasan Agrowisata Tepas Papandayan, pengunjung cukup membayar tiket masuk sekitar Rp15.000 sampai Rp25.000 per orang. Harga tersebut sudah termasuk akses ke seluruh area kebun, taman, kafe, dan spot foto.
Jika ingin mengikuti berbagai workshop atau kegiatan edukatif tertentu, pengunjung akan dikenakan biaya tambahan yang sesuai dengan program. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 pagi hingga 16.00 sore, sehingga pengunjung disarankan datang lebih awal agar dapat menikmati semua aktivitas secara optimal.
Lokasi Strategis dan Mudah Diakses
Agrowisata Tepas Papandayan berlokasi di Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, jalur menuju Gunung Papandayan. Dari pusat Kota Garut, jaraknya sekitar 45 menit sampai 1 jam perjalanan dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Akses jalan yang baik memudahkan wisatawan dari berbagai wilayah. Rute menuju lokasi ini juga melewati sejumlah destinasi wisata populer seperti Kawah Papandayan dan Situ Bagendit yang bisa dikunjungi sekaligus.
Berlibur ke Tepas Papandayan bukan hanya sekadar menikmati udara segar dan pemandangan hijau. Tempat ini memberikan kesempatan belajar langsung dari alam dan mengaplikasikan konsep pertanian berkelanjutan. Pengalaman yang didapat bisa menjadi inspirasi bagi pengunjung untuk hidup lebih dekat dengan alam dan lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan.





