Ini 5 Tipe Orang yang Tidak Boleh Minum Kopi demi Kesehatan Optimal

Shopee Flash Sale

Kopi menjadi salah satu minuman favorit banyak orang di dunia karena rasa dan efek menyegarkannya. Namun, tidak semua orang cocok mengonsumsi kopi karena kafein dalam kopi bisa menimbulkan efek samping merugikan bagi kesehatan.

Beberapa kondisi kesehatan membuat seseorang sebaiknya menghindari kopi agar tidak memperburuk gejala. Berikut lima tipe orang yang tidak boleh minum kopi demi menjaga kesehatan mereka, seperti dikutip dari Times of India.

1. Penderita GERD (Gastroesophageal Reflux Disease)
Kopi bersifat asam dan bisa menyebabkan relaksasi sfingter esofagus bagian bawah. Akibatnya, asam lambung bisa naik dan memicu refluks, maag, serta gejala GERD. Penderita disarankan menghindari kopi atau memilih kopi rendah asam dan cold brew. Selain itu, hindari minum kopi saat perut kosong demi mengurangi risiko gangguan pencernaan.

2. Ibu Hamil
Meskipun konsumsi kafein dalam jumlah sedang sekitar 200 mg per hari dianggap relatif aman saat hamil, asupan kafein berlebih dapat meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat badan rendah, persalinan prematur, dan keguguran. Oleh karena itu, ibu hamil sebaiknya batasi konsumsi kopi dan pilih minuman tanpa kafein. Penting juga memeriksa label produk karena beberapa mengandung kafein tersembunyi.

3. Penderita Insomnia atau Gangguan Tidur
Kafein dapat menghambat zat kimia adenosin yang memicu rasa kantuk dan tidur. Minum kopi pada sore atau malam hari bisa menyebabkan kesulitan tidur, kualitas tidur menurun, dan sering terbangun. Bahkan bagi penderita insomnia kronis, konsumsi kopi di pagi hari tetap berisiko memperburuk pola tidur.

4. Orang dengan Gangguan Kecemasan
Kopi merangsang sistem saraf pusat sehingga dapat memperparah gejala kecemasan, seperti serangan panik, detak jantung cepat, dan rasa gelisah. Mereka yang memiliki gangguan kecemasan umum, panik, atau kecemasan sosial sebaiknya menghindari konsumsi kopi. Kafein juga bisa mengganggu pola tidur, yang berujung pada peningkatan kecemasan dan mudah tersinggung.

5. Penderita Osteoporosis
Kafein dapat menghambat penyerapan kalsium dalam tubuh. Jika konsumsi kopi berlebihan, terutama lebih dari 3–4 cangkir per hari, risiko penurunan kepadatan tulang akan meningkat. Perempuan pasca menopause dan lansia disarankan memperketat asupan kalsium sekaligus membatasi kopi untuk mencegah risiko patah tulang.

Memahami siapa saja yang harus membatasi atau menghindari minum kopi sangat penting demi memelihara kesehatan. Jika termasuk dalam lima tipe orang tersebut, konsultasikan dengan dokter sebelum minum kopi agar dampak buruk yang mungkin muncul bisa diminimalkan.

Alternatif minuman seperti teh herbal bebas kafein bisa menjadi pilihan aman untuk tetap menikmati sensasi hangat tanpa risiko negatif. Jaga konsumsi kafein sesuai kebutuhan tubuh untuk menjaga kualitas hidup dan kesehatan pencernaan, tidur, mental, serta tulang secara menyeluruh.

Berita Terkait

Back to top button