Wisata Watu Rumpuk di lereng Gunung Wilis, Madiun, kini menjadi destinasi alam yang menarik untuk dikunjungi. Tempat ini menawarkan udara segar dan panorama hijau yang cocok untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Dengan tiket masuk hanya Rp10.000 per orang, pengunjung bisa menikmati berbagai spot foto dan fasilitas pendukung yang memadai.
Dulunya kawasan ini merupakan perkebunan cengkeh yang kemudian berubah menjadi objek wisata. Setelah pohon cengkeh banyak yang mati akibat penyakit, masyarakat sekitar berinovasi dengan mengembangkan potensi alam yang tersisa. Nama Watu Rumpuk berasal dari tumpukan batu alami di lokasi yang menjadi ikon unik dan menarik bagi wisatawan.
Daya Tarik Alam Watu Rumpuk
Watu Rumpuk terletak di Desa Mendak, Kecamatan Dagangan, yang berada di lereng Gunung Wilis. Suasana sejuk langsung terasa saat sampai, dengan pemandangan pegunungan yang menawan. Hamparan pepohonan hijau dan udara tanpa polusi menyuguhkan pengalaman liburan yang menyegarkan.
Di samping formasi batu yang khas, taman bunga warna-warni juga menjadi daya tarik tersendiri. Bunga-bunga yang dirawat dengan rapi menciptakan latar foto yang estetik sehingga cocok sebagai spot prewedding atau hanya sekadar berfoto ria.
Spot ikonik lainnya adalah tulisan besar “Watu Rumpuk Tapak Bimo” yang populer di kalangan pengunjung. Latar belakang pegunungan dan langit biru membuat foto di sini menjadi sangat Instagramable. Tempat ini juga menyediakan wahana waterboom mini yang ramah anak-anak, sehingga keluarga bisa menikmati waktu bersama dengan nyaman.
Fasilitas Pendukung yang Memadai
Meskipun masih terasa alami, fasilitas di Watu Rumpuk cukup lengkap. Tersedia area parkir luas, toilet yang bersih, musala, serta warung makan dengan menu sederhana khas pedesaan. Pilihan menu antara lain mie instan, gorengan, hingga kopi dan teh hangat yang cocok dinikmati sambil menikmati pemandangan.
Pengelola juga menjaga kenyamanan pengunjung dengan memastikan kebersihan pada seluruh area. Pengunjung dianjurkan untuk tidak membuang sampah sembarangan guna mempertahankan keasrian tempat ini.
Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket
Watu Rumpuk berjarak sekitar 45 menit hingga 1 jam dari pusat Kota Madiun. Jalan menuju lokasi sudah cukup baik meski terdapat beberapa tanjakan khas pegunungan yang harus diperhatikan. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai 18.00 WIB, memberikan waktu yang cukup bagi pengunjung untuk mengeksplorasi.
Harga tiket masuk sangat terjangkau, hanya Rp10.000 per orang. Dengan biaya tersebut, pengunjung dapat menikmati pemandangan alam, fasilitas yang memadai, serta berbagai spot foto menarik selama seharian.
Tips Berkunjung ke Watu Rumpuk
Agar perjalanan semakin nyaman, beberapa tips yang bisa diterapkan antara lain:
- Membawa jaket atau sweater karena suhu lereng Gunung Wilis cukup dingin, terutama saat pagi dan sore.
- Menggunakan alas kaki yang nyaman seperti sandal gunung atau sepatu outdoor untuk medan yang alami.
- Membawa perlengkapan pribadi secukupnya seperti kamera, powerbank, dan tikar piknik.
- Menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
- Memastikan kondisi fisik dalam keadaan fit agar siap menjelajah area yang luas.
Alasan Memilih Watu Rumpuk Sebagai Destinasi
Watu Rumpuk menawarkan pengalaman wisata alam yang natural tanpa kelebihan bangunan instagenic. Keasrian dan kedamaian yang ada membuat destinasi ini cocok untuk berbagai kalangan. Mulai dari pecinta alam, keluarga yang mencari tontonan hemat, anak muda penggemar fotografi, hingga solo traveler yang ingin menepi sejenak.
Tempat ini menjadi contoh sukses masyarakat setempat mengolah lahan yang sempat bermasalah menjadi peluang ekonomi baru. Kini, Watu Rumpuk bukan hanya sekadar spot wisata, tapi juga ruang refreshing yang memberikan manfaat jangka panjang.
Bagi yang ingin menikmati liburan dengan suasana pegunungan, udara segar, dan spot foto keren tanpa merogoh kocek dalam, Watu Rumpuk adalah pilihan yang tepat. Dengan tiket yang terjangkau serta fasilitas lengkap, pengunjung dapat merasakan suguhan alam yang menenangkan dan menyegarkan pikiran.
-
-
-
-
