Advertisement

Kenali Penyebab Anak Sulit Menyesuaikan Diri di Lingkungan Sekolah Baru

Adaptasi anak di sekolah baru sering menjadi tantangan yang cukup besar. Lingkungan baru, aturan yang berbeda, dan teman-teman yang belum dikenal dapat menimbulkan rasa canggung dan ketidaknyamanan.

Orangtua perlu mengenali faktor-faktor yang menghambat proses adaptasi anak. Dengan begitu, pendampingan bisa lebih tepat sasaran dan membantu anak lebih cepat menyesuaikan diri.

1. Rasa cemas berlebih

Anak yang mudah cemas biasanya sulit menghadapi perubahan karena ketidakpastian di lingkungan baru. Ketidaknyamanan ini membuat anak enggan berinteraksi dan mengikuti aktivitas kelas.

Kecemasan juga dapat memicu reaksi fisik seperti sakit perut dan pusing. Hal ini mengganggu konsentrasi anak sehingga proses belajar menjadi terhambat.

2. Kurangnya keterampilan sosial

Beberapa anak belum terbiasa memulai percakapan atau bergabung dalam kelompok bermain. Akibatnya, mereka merasa terisolasi walau sebenarnya ingin berbaur dengan teman-teman.

Keterampilan sosial seperti menyapa dan memperkenalkan diri harus diajarkan secara bertahap. Tanpa latihan, anak takut ditolak atau salah bicara sehingga memilih diam.

3. Ketidakcocokan dengan pola belajar

Sekolah baru biasanya memiliki metode dan ritme belajar yang berbeda. Anak yang belum terbiasa dapat merasa kewalahan menyesuaikan diri dalam waktu singkat.

Kurikulum yang lebih cepat atau ketat bisa menyebabkan anak merasa tertinggal meski sebenarnya mampu mengikuti. Kondisi ini dapat menimbulkan stres dan menurunkan fokus belajar.

4. Perubahan rutinitas harian yang mendadak

Perubahan jadwal makan, waktu tidur, dan durasi perjalanan ke sekolah seringkali terjadi saat anak pindah sekolah. Perubahan tersebut mempengaruhi suasana hati anak.

Lingkungan fisik yang baru, seperti kebisingan dan tata ruang kelas, juga berpengaruh pada kenyamanan anak. Anak butuh waktu agar merasa familiar dan tidak terus merasa tegang.

Memahami faktor-faktor penghambat adaptasi penting agar orangtua dapat memberikan dukungan tepat pada anak. Pendampingan yang didasarkan pada pemahaman ini akan membuat anak lebih percaya diri menghadapi tantangan di sekolah baru. Dukungan orangtua menjadi kunci agar anak dapat menikmati proses belajar dan berinteraksi dengan lingkungan barunya.

Berita Terkait

Back to top button