Plat nomor kendaraan adalah identitas resmi yang wajib terpasang pada kendaraan bermotor di Indonesia. Setiap plat nomor terdiri dari kombinasi huruf dan angka yang menunjukkan kode wilayah, nomor kendaraan, jenis kendaraan, serta masa berlaku pajak kendaraan.
Plat nomor dengan awalan huruf G digunakan untuk kendaraan yang berasal dari wilayah Jawa Tengah. Wilayah ini mencakup beberapa daerah seperti Pekalongan, Tegal, Brebes, Pemalang, dan Batang. Berikut daftar wilayah lengkap dan penjelasan spesifik mengenai plat nomor G di setiap daerah tersebut.
1. Kota Pekalongan
Plat nomor Kota Pekalongan diawali dengan huruf G, diikuti oleh nomor polisi, dan diakhiri oleh huruf A, H, atau S. Contohnya: G 2345 ABC. Kode ini menandakan kendaraan berasal dari Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
2. Kabupaten Pekalongan
Untuk Kabupaten Pekalongan, plat nomor juga dimulai dengan huruf G dan nomor polisi, namun huruf akhir bisa berupa B, K, O, atau T. Contoh plat nomor yang valid adalah G 3456 KBF. Ini menandakan kendaraan registrasi di wilayah Kabupaten Pekalongan.
3. Kota Tegal
Plat nomor Kota Tegal menggunakan huruf G di depan, nomor polisi, dan diakhiri dengan salah satu huruf E, N, atau Y. Misalnya, G 7890 EBG. Kode ini memperjelas asal kendaraan dari Kota Tegal.
4. Kabupaten Tegal
Untuk wilayah Kabupaten Tegal, warga menggunakan plat nomor dengan kode G di depan, nomor polisi, dan huruf akhir F, P, Q, atau Z. Contoh plat nomor: G 2543 FBG. Ini membedakan kendaraan asal Kabupaten Tegal.
5. Kabupaten Brebes
Plat nomor kendaraan di Kabupaten Brebes juga diawali dengan huruf G dan diakhiri dengan huruf G, J, R, atau U. Contoh plat nomor: G 2543 GBG. Penandaan ini menunjukkan kendaraan terdaftar di Kabupaten Brebes.
6. Kabupaten Pemalang
Kabupaten Pemalang menggunakan plat nomor dengan awalan G, nomor polisi, dan huruf akhir D, I, M, atau W. Contohnya: G 9876 WBE. Kode ini merujuk pada kendaraan asal Pemalang.
7. Kabupaten Batang
Terakhir, Kabupaten Batang memakai plat nomor dengan huruf G di depan, diikuti nomor polisi, dan diakhiri huruf C, L, V, atau X. Contohnya: G 2376 VBC. Ini menandai kendaraan tersebut berasal dari Batang.
Setiap bagian kode pada plat nomor kendaraan memiliki arti yang spesifik. Huruf depan menunjukan wilayah secara umum. Angka selanjutnya adalah nomor polisi kendaraan. Huruf setelah angka memberikan informasi wilayah yang lebih spesifik dan jenis kendaraan. Angka terakhir di bagian bawah menandakan masa berlaku pajak kendaraan tersebut, berupa bulan dan tahun.
Memahami kode plat nomor ini penting agar memahami asal kendaraan dan memastikan keabsahan kendaraan saat di jalan. Sebagai warga yang taat hukum, memasang plat nomor asli yang sesuai aturan sangat dianjurkan. Pelanggaran terkait plat nomor kendaraan bisa berujung pada denda sampai penahanan kendaraan.
Berikut beberapa pelanggaran yang kerap terjadi terkait plat nomor kendaraan: pemalsuan plat nomor, mengubah plat nomor tanpa izin, hingga kendaraan yang tidak memasang plat nomor. Ketiga pelanggaran tersebut sangat merugikan dan dapat dikenai sanksi oleh pihak kepolisian.
Untuk pemalsuan plat nomor, biasanya dilakukan untuk menghindari pembayaran pajak atau mengelabui pihak berwajib. Jika terbukti, pelaku bisa dikenakan denda berat dan kendaraan dapat disita. Mengubah plat nomor tanpa melapor juga sama berbahayanya dan dapat mengakibatkan pencabutan izin berkendara.
Tidak memasang plat nomor pada kendaraan juga merupakan pelanggaran serius. Kendaraan tanpa plat nomor sulit diidentifikasi dan berpotensi menciptakan masalah bagi pengguna jalan lain serta aparat terkait.
Sebagai solusi perjalanan, bagi yang tidak memiliki kendaraan pribadi, layanan sewa mobil online seperti Traveloka dapat menjadi pilihan tepat. Traveloka menyediakan opsi rental mobil dengan atau tanpa sopir, bekerja sama dengan mitra terpercaya di seluruh Indonesia. Promo menarik dan kemudahan pembayaran membuat pilihan ini sangat praktis.
Dengan mengetahui dan memahami daerah mana saja yang menggunakan plat nomor G, masyarakat dapat lebih mudah mengenali asal kendaraan di jalan dan mematuhi peraturan berlalu lintas yang berlaku. Disiplin dalam penggunaan plat nomor kendaraan turut membantu menjaga keamanan dan ketertiban bersama di jalan raya.
