Polri meningkatkan layanan hotline 110 untuk mendukung keamanan selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Optimalisasi layanan ini dimulai pada 22 Desember 2025 sebagai bagian dari kesiapan Polri dalam menghadapi berbagai situasi darurat.
Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa layanan 110 adalah saluran utama untuk pengaduan dan laporan masyarakat. Setiap laporan akan langsung ditindaklanjuti oleh personel di lapangan secara cepat dan terukur.
Layanan hotline 110 menjadi salah satu upaya Polri dalam menghadirkan pelayanan publik yang mudah diakses dan responsif. Transformasi Polri diarahkan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam mendapat pelayanan yang terpercaya.
Dukungan operasional untuk layanan ini diperkuat dengan keberadaan 2.903 pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu di seluruh wilayah Indonesia. Pos-pos tersebut siap menerima dan menindaklanjuti laporan darurat sepanjang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Setiap masyarakat diimbau memanfaatkan layanan 110 secara bijak dan bertanggung jawab. Kerja sama aktif antara masyarakat dan Polri dianggap penting untuk menciptakan suasana aman, tertib, dan damai di masa perayaan.
Model pelayanan ini merupakan bagian dari strategi Polri untuk mencegah berbagai potensi gangguan keamanan. Tahun ini, langkah koordinasi lintas sektoral juga semakin diperketat guna memastikan kesiapan pengamanan yang maksimal.
Selain hotline 110, Polri juga menggandeng komunitas masyarakat, seperti pengemudi ojek online, sebagai duta keselamatan lalu lintas. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam menjaga ketertiban lalu lintas selama masa libur.
Polri memantau dengan cermat setiap laporan yang masuk melalui layanan 110 agar tindakan cepat dan tepat dapat dilakukan. Hal ini menjadi tolok ukur keberhasilan pengamanan untuk menjamin kelancaran aktivitas masyarakat.
Penggunaan teknologi komunikasi dan jaringan personel lapangan menjadi kunci utama efektivitas pelayanan 110. Dengan sistem ini, respon terhadap situasi darurat dapat dilakukan dalam waktu singkat.
Polri juga mengingatkan masyarakat untuk tidak menyalahgunakan layanan 110. Prioritas akan diberikan kepada laporan yang benar-benar mendesak dan kritis untuk menjaga efisiensi kerja petugas keamanan.
Dengan persiapan dan pengoptimalan yang matang, diharapkan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat dirayakan dengan kondusif. Masyarakat pun diharapkan dapat merasa terlindungi dan nyaman dalam menjalankan kegiatan selama masa libur.
Dukungan penuh masyarakat kepada Polri melalui pemanfaatan layanan 110 menunjukkan sinergi penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Pemerintah bersama aparat kepolisian terus berupaya menciptakan lingkungan yang aman dan damai.





