
Penjualan smartphone global pada kuartal III 2025 mencatat dinamika menarik dengan dominasi kuat dari dua raksasa teknologi. Laporan terbaru Counterpoint menunjukkan bahwa hanya Apple dan Samsung yang berhasil menempatkan produk mereka dalam daftar 10 HP terlaris dunia. Data ini menunjukkan perubahan signifikan dari tahun sebelumnya karena persaingan makin ketat dan preferensi konsumen makin jelas. Pasar kini condong pada dua merek dengan portofolio produk yang konsisten dan strategi harga yang agresif.
Counterpoint menegaskan bahwa 10 model terlaris ini menyumbang sekitar 20 persen dari total penjualan smartphone global pada periode tersebut. Angka itu memperkuat posisi Apple dan Samsung sebagai pemimpin pasar. Pembaca yang mengikuti perkembangan industri smartphone tentu ingin mengetahui model mana yang memimpin dan apa faktor yang mendorong kenaikan popularitasnya. Daftar berikut merangkum posisi masing-masing model beserta penjelasan singkat yang relevan.
Daftar 10 HP Terlaris di Dunia 2025 Menurut Counterpoint
Tabel berikut merangkum daftar lengkap smartphone terlaris beserta pabrikan dan kategori pasarnya.
| Peringkat | Model Smartphone | Merek | Kategori |
|---|---|---|---|
| 1 | iPhone 16 | Apple | Flagship |
| 2 | iPhone 16 Pro | Apple | Flagship |
| 3 | iPhone 16 Pro Max | Apple | Flagship |
| 4 | iPhone 16e | Apple | Midrange |
| 5 | Galaxy A16 5G | Samsung | Midrange |
| 6 | Galaxy A06 | Samsung | Entry |
| 7 | Galaxy A36 | Samsung | Midrange |
| 8 | Galaxy A56 | Samsung | Midrange |
| 9 | Galaxy A16 4G | Samsung | Entry |
| 10 | iPhone 17 Pro Max | Apple | Flagship |
Dominasi Apple di Posisi Teratas
Apple menguasai empat posisi pertama dengan lini iPhone 16. Model tersebut hadir pada tahun sebelumnya dan tetap memimpin karena penjualan stabil di berbagai pasar. Counterpoint menyebut iPhone 16, 16 Pro, 16 Pro Max, dan 16e sebagai kombinasi penyumbang volume terbesar di segmen premium. Konsumen memilih perangkat ini karena stabilitas ekosistem dan reputasi kamera yang kuat.
iPhone 17 Pro Max berada di urutan ke-10 meski baru dirilis pada September 2025. Model ini langsung melesat karena penjualannya sangat tinggi pada bulan peluncuran. Counterpoint menyoroti sejumlah peningkatan penting pada perangkat tersebut. Apple membawa sensor 48 MP, zoom 8x, chip A19 Pro dengan pendingin vapor chamber, serta fitur profesional seperti ProRes RAW dan GenLock.
Model ini menjadi ponsel paling laris di bulan September 2025. Fakta ini menunjukkan minat besar konsumen terhadap peningkatan performa dan fitur kamera. Inovasi yang konsisten mendorong Apple mempertahankan posisi dominannya di pasar global.
Samsung Menyusul dengan Portofolio Entry dan Midrange
Samsung menempatkan lima model dalam daftar ini dengan dominasi seri Galaxy A. Produk tersebut dikenal menawarkan keseimbangan fitur dan harga yang kompetitif. Galaxy A16 5G, A06, A36, A56, dan A16 4G menyasar konsumen yang mencari perangkat terjangkau tanpa mengorbankan pengalaman penggunaan.
Counterpoint menjelaskan bahwa Galaxy A36 dan A56 mencatat pertumbuhan lebih cepat dibanding pendahulunya. Hal itu terjadi karena Samsung membawa fitur Awesome Intelligence ke segmen menengah. Fitur ini sebelumnya tersedia di kelas flagship saja. Teknologi AI seperti Best Face dan Nightography membantu pengguna menangkap foto lebih baik dalam berbagai kondisi.
Pendekatan ini membuat kedua model meningkat popularitasnya di pasar berkembang. Samsung terus memperkuat posisinya melalui strategi yang memadukan inovasi dan efisiensi harga. Keberhasilan lima model tersebut membuktikan bahwa permintaan untuk smartphone menengah tetap tinggi.
Tren Pasar Smartphone 2025 Berdasarkan Daftar Terlaris
Daftar 10 besar menunjukkan perubahan pola belanja konsumen global. Pasar premium tetap bergairah karena inovasi kamera dan performa chip membuat konsumen menaikkan preferensi. Sementara itu, pasar midrange dan entry masih memimpin volume karena model seperti Galaxy A16 dan A06 tetap menarik segmen harga sensitif.
Dominasi Apple dan Samsung juga menegaskan fokus konsumen pada merek yang menawarkan pembaruan fitur secara konsisten. Kedua perusahaan terus memperluas portofolio produk untuk merespons kebutuhan pengguna di berbagai kelas. Persaingan mereka membentuk arah perkembangan industri smartphone pada 2025.
Laporan Counterpoint memperlihatkan bahwa kombinasi inovasi, strategi pemasaran, dan kepercayaan merek menjadi faktor penentu dalam meraih posisi teratas. Kinerja kedua perusahaan pada kuartal III 2025 juga menunjukkan bagaimana dinamika pasar terus bergerak berdasarkan respon cepat terhadap tren teknologi dan kebutuhan pengguna global.





