Pelatih Timnas Putri Indonesia Belum Puas Meski Menang atas Singapura, Ini Alasannya

Shopee Flash Sale

Pelatih timnas sepak bola putri Indonesia, Akira Higashiyama, mengungkapkan ketidakpuasannya meski timnya meraih kemenangan atas Singapura pada pertandingan kedua Grup A SEA Games 2025. Indonesia menang dengan skor 3-1, namun Akira menilai hasil tersebut belum sepenuhnya mencerminkan performa yang diharapkan.

Pertandingan berlangsung di Stadion Chonburi, Thailand, Minggu 7 Desember 2024. Akira menekankan pentingnya meraih kemenangan dengan skor yang lebih meyakinkan agar peluang lolos ke semifinal semakin besar. Pada laga sebelumnya, timnas putri Indonesia menelan kekalahan telak 0-8 dari tuan rumah Thailand, sehingga tekanan untuk memperbaiki skor sangat besar.

Perjalanan Kemenangan yang Memerlukan Perbaikan

Gol pertama pada pertandingan tersebut dicetak oleh Singapura lewat Nur Farhanah pada menit ke-22. Indonesia baru mampu membalas dengan tiga gol yang dicetak oleh Isa Warps (31′), Claudia Scheunemann (62′), dan Aulia Al Mabruroh (90+5′). Walaupun berhasil membalikkan keadaan, pelatih asal Jepang tersebut masih ingin melihat peningkatan dalam kualitas permainan.

“Saya mengapresiasi para pemain atas kerja keras mereka dalam memenangkan pertandingan ini,” ujar Akira. Namun ia juga menegaskan bahwa timnya harus meningkatkan performa agar bisa bersaing di tahap berikutnya secara lebih maksimal.

Posisi dan Peluang di Grup A

Saat ini Indonesia menempati peringkat kedua klasemen sementara Grup A dengan koleksi 3 poin setelah sekali kalah dan sekali menang. Posisi ini masih memungkinkan timnas putri Indonesia untuk lolos ke semifinal SEA Games 2025. Kepastian akan didapat setelah laga terakhir fase grup antara Singapura dan Thailand pada Rabu, 10 Desember 2024.

Jika Thailand berhasil mengalahkan Singapura, maka Indonesia otomatis lolos ke babak empat besar. Peluang tersebut menjadi motivasi tambahan bagi tim untuk terus memperbaiki permainan dan menjaga hasil positif pada laga selanjutnya.

Target dan Ambisi di SEA Games 2025

Mengenai target jangka panjang, Akira menyatakan bahwa timnya berambisi meraih medali emas. “Kalau lolos dari babak penyisihan grup, tentu saja target kami adalah menjuarai SEA Games,” tegasnya. Ambisi ini semakin realistis mengingat hasil SEA Games 2023 di Kamboja yang menunjukan bahwa kompetisi di sepak bola putri semakin ketat.

Vietnam menjadi juara pada SEA Games sebelumnya setelah mengalahkan Myanmar 2-0 pada pertandingan final. Hal ini menjadi motivasi tersendiri bagi timnas putri Indonesia untuk meningkatkan kualitas dan strategi permainan guna bersaing merebut gelar juara.

Faktor yang Perlu Diperbaiki

Beberapa aspek yang harus diperbaiki Indonesia, menurut Akira, terutama dalam hal pertahanan. Kekalahan telak dari Thailand menjadi evaluasi tajam bagi tim. Selain itu, efektivitas penyelesaian akhir dalam mencetak gol perlu ditingkatkan agar dapat memenangkan pertandingan dengan margin yang lebih besar.

Kerja sama antar pemain serta penguasaan teknik dan taktikal juga menjadi fokus pelatihan ke depannya. Akira yakin dengan evaluasi menyeluruh dan latihan yang intensif, prestasi timnas putri Indonesia akan meningkat di SEA Games 2025.

Jadwal dan Persiapan Selanjutnya

Indonesia akan menghadapi laga pamungkas Grup A yang menentukan nasib mereka untuk melaju ke babak semifinal. Selain menantikan hasil pertandingan antara Singapura dan Thailand, timnas putri juga terus mempersiapkan diri secara fisik dan mental.

Pelatih Akira berkomitmen untuk mengoptimalkan semua aspek dalam skuad agar mampu mengatasi berbagai tantangan. Pengalaman dari pertandingan sebelumnya menjadi pelajaran berharga untuk membangun semangat juang yang lebih tinggi.

Dengan kerja keras dan perbaikan berkelanjutan, Indonesia berpeluang besar mengukir prestasi di cabang sepak bola putri SEA Games 2025. Ambisi juara menjadi pendorong utama bagi seluruh pemain dan staf pelatih untuk tampil maksimal hingga laga terakhir.

Baca selengkapnya di: www.medcom.id

Berita Terkait

Back to top button