John Herdman menjadi sosok paling kuat yang bakal mengisi posisi pelatih Timnas Indonesia menggantikan Patrick Kluivert. Pelatih asal Inggris itu tinggal menunggu pengumuman resmi dari PSSI sebagai tanda dimulainya perjalanan anyar bersama Timnas Garuda.
Sebelumnya, Herdman sempat diminati oleh Federasi Sepak Bola Honduras (FFH) untuk menjadi pelatih kepala Timnas Honduras. Namun, Herdman tidak merespons tawaran tersebut dan justru memilih menjauh dari proses negosiasi FFH.
Faktor Proyek Jangka Panjang PSSI
Salah satu alasan utama Herdman menerima tawaran PSSI adalah proyek jangka panjang yang ditawarkan untuk membangun Timnas Indonesia. Ketum PSSI Erick Thohir langsung bertemu Herdman dan memaparkan rencana pembangunan tim yang solid dan berkelanjutan. Proyek ini menjadi daya tarik besar bagi Herdman, sebab menawarkan visi yang jelas dan dukungan penuh untuk mengembangkan sepak bola Indonesia secara berkesinambungan.
Alasan Finansial yang Menarik
Selain visi jangka panjang, unsur finansial menjadi aspek penting yang memperkuat keputusan Herdman. Media Honduras One Noticias melaporkan bahwa nilai kontrak dari PSSI mencapai ribuan dolar per bulan, angka yang dianggap jauh lebih baik dibandingkan penawaran FFH. Bahkan, FFH tidak berani atau tidak mampu mengajukan tawaran finansial yang setara dengan PSSI.
Dua kali pertemuan dengan pimpinan PSSI sudah cukup untuk meyakinkan Herdman menerima kontrak kerja sama. Dengan kontrak yang terencana selama empat tahun, Herdman akan mengawal Timnas Indonesia dari 2026 hingga 2030.
Perbedaan Pendekatan FFH dan PSSI
Menurut laporan, FFH tengah fokus mencari direktur teknik terlebih dahulu sebelum mengajukan siapa pelatih kepala berikutnya. Tidak adanya proyek strategis berskala panjang membuat FFH kalah saing dalam menawarkan prospek karier kepada Herdman. Kondisi ini berbeda jauh dari pendekatan PSSI yang sudah jelas menyiapkan program dan strategi pembangunan tim secara sistematis.
Rekam Jejak dan Gaya Kepelatihan John Herdman
Herdman dikenal luas setelah berhasil membawa Timnas Kanada lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar. Eks pelatih Toronto FC ini punya reputasi tinggi dalam pendekatan taktik dan pembangunan tim yang menekankan struktur permainan solid serta perkembangan pemain muda.
Gaya kepelatihan Herdman terkenal dengan fokus pada organisasi tim. Hal ini diharapkan dapat menjadi fondasi kuat bagi Timnas Indonesia untuk berkembang secara konsisten di tingkat regional dan internasional.
Kesempatan Baru untuk Sepak Bola Indonesia
Dengan latar belakang dan pengalaman Herdman, PSSI berambisi mencetak era baru bagi Timnas Indonesia. Kontrak jangka panjang dan dukungan penuh dari federasi menjadi modal penting melanjutkan pembangunan sepak bola nasional.
Dua faktor utama yang menguatkan keputusan Herdman menerima tawaran PSSI adalah proyek jangka panjang yang jelas dan nilai finansial yang menguntungkan. Kombinasi ini menjadikan tawaran Indonesia lebih menarik dibandingkan opsi lain seperti Honduras.
PSSI tetap optimis dengan hadirnya Herdman sebagai pelatih baru dapat membawa Timnas Indonesia meraih prestasi lebih baik dan berkelanjutan. Keputusan ini juga menunjukkan kesiapan federasi dalam memajukan sepak bola nasional dengan menempatkan pelatih berpengalaman dan visioner di pucuk pimpinan teknis.
Baca selengkapnya di: bola.bisnis.com