Janice Tjen memasang target ambisius untuk menembus peringkat 20 besar dunia WTA pada musim kompetisi 2026. Ambisi ini muncul usai berhasil meraih sejumlah hasil positif sepanjang tur WTA pada tahun 2025.
Petenis putri Indonesia tersebut optimistis dapat tampil di kalender WTA secara penuh dan bersaing ketat dengan pemain top dunia. Janice mengaku masih banyak aspek permainannya yang perlu ditingkatkan untuk mencapai tujuannya.
Perjalanan Karier dan Prestasi Terbaru
Musim 2025 menjadi titik balik bagi Janice Tjen setelah sukses menorehkan gelar tunggal putri pertama untuk Indonesia dalam 23 tahun terakhir. Ia berhasil memenangkan turnamen Chennai Open, prestasi yang terakhir kali diraih Angelique Widjaja pada 2002 di Pattaya Open.
Janice menyatakan kebanggaannya bisa menjadi bagian dari sejarah tenis Indonesia. Ia berharap pencapaian ini dapat mendorong lebih banyak petenis Tanah Air untuk berprestasi di level dunia.
Tidak hanya itu, Janice juga mencatatkan sejarah sebagai wakil Indonesia pertama yang lolos ke babak utama US Open sejak 2004. Pengalaman bertanding di salah satu stadion utama melawan Emma Raducanu menjadi momen penting yang tidak terlupakan baginya.
Kerjasama dengan Pelatih dan Pendekatan Latihan
Janice bekerja keras bersama pelatih Chris Bint, yang baru ia ajak kerjasama kurang dari satu tahun. Proses pembenahan dan pengembangan teknik terus berlangsung secara intensif. Ia percaya bahwa kerja sama yang apik akan membantunya memperbaiki performa sekaligus meningkatkan konsistensi bertanding.
Menurut Janice, menjaga fokus dan kepercayaan diri sangat penting menghadapi tekanan di turnamen-turnamen besar. “Percaya pada kerja yang sudah dilakukan,” ucapnya, “meski lelah atau belum menang, harus konsisten karena kerja keras pasti membawa hasil.”
Target Jangka Panjang dan Persaingan Tinggi
Selain menargetkan masuk 20 besar, Janice berambisi menyamai atau melampaui pencapaian terbaik petenis Indonesia sepanjang masa, Yayuk Basuki, yang pernah menembus peringkat 19 dunia. Ia menyadari bahwa eksposur di level atas membuat lawan makin mudah menganalisis pola permainannya sehingga tantangan akan semakin berat.
Untuk itu, Janice terus mengasah kemampuan teknis dan taktiknya agar tetap kompetitif. Ia juga menekankan pentingnya menjaga stamina dan mental agar dapat tampil maksimal di setiap pertandingan.
Fakta Kunci Prestasi Janice Tjen
- Juara Chennai Open 2025, gelar WTA tunggal putri pertama bagi Indonesia dalam 23 tahun.
- Melaju ke babak utama US Open 2025, wakil Indonesia pertama sejak 2004.
- Bekerjasama dengan pelatih Chris Bint sejak awal 2025.
- Target menembus peringkat 20 besar WTA pada tahun 2026.
- Berupaya menyamai atau melampaui peringkat tertinggi petenis Indonesia, Yayuk Basuki (peringkat 19 dunia).
Janice Tjen menunjukkan progres signifikan dalam dunia tenis profesional. Ambisinya masuk 20 besar WTA pada musim 2026 menjadi sorotan, sekaligus harapan bagi perkembangan tenis putri Indonesia di kancah internasional. Perjalanan kariernya yang berawal dari keberhasilan kecil kini merangkak ke skala lebih besar dengan banyak peluang, asalkan konsistensi dan kerja keras tetap dijaga.
Baca selengkapnya di: www.beritasatu.com
