Gabriel Jesus Ogah Tinggalkan Arsenal, Tapi Ingin Pulang ke Palmeiras, Apa Alasannya?

Shopee Flash Sale

Gabriel Jesus menegaskan bahwa dirinya belum berniat meninggalkan Arsenal meski memiliki keinginan kuat kembali ke Palmeiras, klub masa kecilnya. Hal ini diungkapkan Jesus dalam wawancara terbaru yang meluruskan rumor kepindahannya pada bursa transfer Januari.

Arsenal saat ini tengah berada dalam performa terbaiknya di Premier League. Mereka naik ke puncak klasemen dengan selisih empat poin dari Manchester City dan delapan poin dari Liverpool. Kesuksesan ini membuat Jesus memilih fokus untuk membantu tim dan menunda rencananya kembali ke Brasil.

Jesus masih menjalani proses pemulihan dari cedera ligamen lutut yang cukup serius. Ia terakhir bermain pada Januari lalu sebelum cedera tersebut membuatnya absen selama sembilan bulan. Berita baiknya, sang penyerang sudah mulai berlatih penuh dan diperkirakan dapat kembali bermain antara Desember 2025 hingga Januari 2026.

Striker berusia 26 tahun itu menegaskan bahwa meninggalkan Arsenal pada kondisi fisik dan mental seperti sekarang ini akan menjadi keputusan yang tidak masuk akal. “Setelah menjalani operasi yang kompleks, saya tidak dalam posisi untuk pergi saat ini,” kata Gabriel Jesus kepada Revista Placar.

Meskipun punya keinginan besar bagi Palmeiras dan Palmeiras juga menaruh harapan kembali bagi Jesus, keputusan kepindahan belum bisa diambil sendirian. Sang pemain akan berdiskusi bersama pihak Arsenal untuk menentukan langkah terbaik pada waktunya nanti.

Jesus juga menyampaikan rasa kecewanya terhadap kabar burung yang menurutnya tidak berlandaskan fakta. Ia mengatakan bahwa sering ada jurnalis yang memberitakan tanpa dasar jelas, padahal dirinya tengah fokus untuk kembali ke performa terbaik.

Kontrak Gabriel Jesus bersama Arsenal tinggal kurang dari dua tahun lagi. Situasi ini membuat masa depannya bersama The Gunners jadi tanda tanya besar. Manajemen klub harus segera menentukan apakah mereka akan memperpanjang kontrak atau melepas Jesus sebelum masa baktinya berakhir.

Ketika bergabung dengan Arsenal dari Manchester City pada 2022, Gabriel Jesus langsung membawa perubahan pada gaya menyerang tim. Kombinasinya dengan Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka membuat lini depan Arsenal lebih eksplosif dan kreatif.

Namun, intensitas fisik Premier League yang semakin tinggi menjadi tantangan tersendiri bagi Jesus. Striker seperti Kai Havertz dan Viktor Gyokeres dianggap lebih cocok menghadapi pertahanan ketat dan agresif di liga ini. Sementara Jesus lebih nyaman bermain dengan peran turun menjemput bola.

Situasi ini membuat peluang Jesus untuk tampil secara reguler kembali menjadi terbatas. Meski begitu, kehadirannya tetap dianggap penting untuk skuat Arsenal sebagai opsi serangan dan pengalaman yang ia miliki.

Berikut fakta penting terkait situasi Gabriel Jesus di Arsenal dan Palmeiras:

1. Gabriel Jesus ingin kembali ke Palmeiras namun tidak berniat meninggalkan Arsenal saat ini.
2. Arsenal sedang berada dalam persaingan perebutan gelar Premier League.
3. Jesus cedera ligamen lutut dan sudah sembilan bulan absen.
4. Dia diperkirakan akan comeback antara Desember 2025 dan Januari 2026.
5. Kontrak Jesus bersama Arsenal tersisa kurang dari dua tahun.
6. Arsenal perlu menentukan perpanjangan kontrak atau penjualan Jesus.
7. Jesus sempat menjadi pemain kunci yang mengubah gaya menyerang Arsenal.
8. Persaingan tempat main di lini depan kian ketat dengan kedatangan striker baru.

Dengan semua kondisi tersebut, Gabriel Jesus masih menempatkan Arsenal sebagai prioritas utama di masa pemulihannya. Keinginan kembali ke Palmeiras menjadi wacana masa depan yang akan diputuskan bersama klub. Sampai saat itu, fokus Jesus tetap pada membangun kembali performa dan bersaing memperebutkan gelar untuk The Gunners.

Baca selengkapnya di: www.suara.com

Berita Terkait

Back to top button