
Hyundai terus mempertegas posisinya sebagai pelopor inovasi dalam industri otomotif global. Konsep terbaru mereka, Hyundai Crater, menghadirkan gambaran segar tentang masa depan SUV yang tidak hanya menonjol pada desain, tetapi juga memperhatikan aspek fungsional dan teknologi. Para penggemar otomotif tentu penasaran bagaimana Hyundai menggabungkan DNA elektrifikasi, performa, dan karakter off-road ke dalam satu kendaraan masa depan.
Banyak pihak menilai hadirnya Crater bukan sekadar pamer kemampuan teknis, melainkan langkah nyata Hyundai membentuk ekosistem SUV yang relevan dengan kebutuhan konsumen saat ini. Tim desain Hyundai, di bawah arahan Simon Loasby, memberikan sentuhan kekinian lewat pengaplikasian bahasa desain keluarga yang konsisten, detail gaya pencahayaan khas, serta inovasi pada desain fender.
Identitas Desain dan Arsitektur Dua Lapis
Hyundai menegaskan bahwa konsep XRT dan Crater mengusung lebih dari sekadar tampilan menarik. Loasby menekankan, “XRT bukan hanya tentang paket gaya, ini soal kemampuan nyata—dari ketinggian pengendaraan, ban segala medan, hingga sudut mendekat dan menjauh." Setiap elemen dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen SUV masa kini. Hyundai juga memperkenalkan arsitektur dua lapis pada konsep Crater, di mana aspek keselamatan dan interaksi pengemudi menjadi prioritas utama.
Dalam beberapa bulan ke depan, arsitektur ini akan diimplementasikan pada lini produksi terbaru Hyundai. Filosofi desain ini diwujudkan lewat tata letak kabin yang memudahkan perhatian pengemudi tetap fokus ke jalan dan respons kendali yang ergonomis.
Inspirasi dari Motorsport dan DNA Performa
Divisi motorsport Hyundai turut memainkan peran penting dalam evolusi desain SUV Hyundai. Loasby menyebut, "Banyak dari pengetahuan motorsport—seperti aerodinamika dan fender lebar—langsung diaplikasikan pada produk divisi N." Pendekatan ini menghasilkan perpaduan antara gaya agresif dan performa berkendara yang telah menjadi ciri khas Hyundai.
Beberapa ciri design yang diambil dari dunia balap di antaranya:
- Sayap belakang tipe leher angsa yang meningkatkan downforce.
- Penyesuaian fender untuk stabilitas dan pengendalian optimal.
- Penampilan agresif sebagai identitas visual merek N Hyundai.
DNA motorsport juga melekat pada model produksi seperti Ioniq 6 N, yang menyoroti potensi besar elektrifikasi Hyundai ke depannya.
Kreativitas dan Optimisme untuk Generasi Baru
Inovasi desain Hyundai melibatkan tim internasional, termasuk talenta yang pernah berkiprah di Bentley, BMW, hingga Rolls-Royce. Kombinasi ini membuahkan hasil SUV dengan tampilan yang membuat orang tersenyum dan merasa bangga saat mengendarainya. “Kami ingin anak-anak menunjuk ke mobil Hyundai dan berkata, ‘Itu keren!’” ungkap Loasby, menegaskan filosofi Hyundai menghadirkan mobil yang optimis dan membangun koneksi emosional.
Hyundai konsisten mentransformasikan desain, teknologi, dan pengalaman mengemudi ke level yang lebih tinggi lewat konsep Crater. Strategi ini sekaligus mempertegas komitmen Hyundai untuk terus beradaptasi menghadapi tren SUV global dan menjawab tantangan kendaraan masa depan dengan optimisme serta kreativitas yang kuat.
Baca selengkapnya di: id.motor1.com





