Jumlah kasus pencurian kendaraan bermotor di Amerika Serikat mengalami penurunan signifikan sejak awal tahun ini. Penurunan ini dinilai menjadi kabar baik setelah selama beberapa tahun angka curanmor terus menunjukkan tren kenaikan. Namun, data terbaru justru memperlihatkan bahwa dua model Hyundai tetap menjadi mobil yang paling banyak dicuri di sepanjang semester pertama meski upaya penanggulangan sudah dilakukan.
Langkah tegas ditempuh Hyundai dan Kia dengan memperbaiki lebih dari 4 juta kendaraan yang dianggap rentan terhadap aksi curanmor. Perbaikan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan pemerintah Amerika Serikat. Nilai investasi untuk langkah pengamanan mencapai belasan triliun rupiah dan prosesnya dimulai pertengahan Desember.
Tren Penurunan Kasus Curanmor di AS
Berdasarkan laporan Biro Kejahatan Asuransi Nasional (NICB), laporan semester pertama terbaru mencatat ada 334.114 kasus pencurian kendaraan. Angka tersebut berkurang sekitar 23 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang mencapai 435.754 kasus. Penurunan ini menandai keberhasilan kolaborasi antara kepolisian, perusahaan asuransi, dan produsen otomotif dalam mengurangi aksi pencurian mobil secara nasional.
Tren perbaikan juga terjadi di hampir semua wilayah. Sebanyak 49 negara bagian melaporkan tren penurunan curanmor, dengan pengecualian di Alaska yang justru meningkat. Puerto Rico mencatat persentase penurunan curanmor tertinggi hingga 43 persen. Sementara itu, negara bagian Washington turun 42 persen, North Dakota dan Louisiana menurun 32 persen, Colorado berkurang 31 persen, serta Florida 30 persen.
Sebaran Wilayah dan Perbandingan Kasus
Penurunan kasus juga tergambar dalam rasio per 100.000 penduduk. NICB menyebutkan, angka pencurian kini sebesar 97,33 per 100.000 jiwa, turun dari sebelumnya di kisaran 126. Ini menunjukkan perbaikan yang merata di berbagai wilayah, bukan hanya di daerah-daerah tertentu.
Meski demikian, Distrik Columbia masih berada di urutan teratas untuk pencurian mobil per kapita, yakni 373 per 100.000 penduduk. Beberapa wilayah lain yang rawan meliputi California, Nevada, New Mexico, dan Colorado dengan rasio di atas 140 per 100.000 penduduk. Alaska menjadi satu-satunya negara bagian yang melaporkan kenaikan kasus, tertinggi terjadi di kawasan Anchorage.
Mobil yang Paling Banyak Dicuri
Di tengah tren positif penurunan, perhatian publik justru tertuju pada dua model Hyundai yang menempati peringkat teratas mobil paling banyak dicuri tahun ini. Fenomena ini tidak terlepas dari viralnya tren "Kia Boys" yang memanfaatkan celah keamanan di produk Hyundai dan Kia yang belum dibekali immobilizer.
Menurut laporan NICB, berikut daftar 10 mobil yang paling sering dicuri di Amerika Serikat pada semester pertama:
- Hyundai Elantra – 11.329 unit
- Hyundai Sonata – 9.154 unit
- Honda Accord – 8.531 unit
- Chevrolet Silverado 1500 – 8.006 unit
- Honda Civic – 6.396 unit
- Kia Optima – 6.011 unit
- Ford F-150 – 4.996 unit
- Toyota Camry – 4.986 unit
- Honda CR-V – 4.889 unit
- Kia Soul – 4.380 unit
Hyundai Elantra dan Sonata terus jadi sasaran utama pencuri, kendati berbagai upaya perbaikan sudah dilakukan. Kondisi ini menegaskan perlunya pembaruan fitur keamanan pada kendaraan, terutama fitur pengamanan mesin.
Upaya Pencegahan dan Respons Industri
Hyundai serta Kia telah membuktikan komitmennya dengan memperbaiki sistem keamanan pada jutaan unit kendaraan yang ada di pasar Amerika. Program perbaikan besar-besaran ini digulirkan demi mencegah pencurian serupa terjadi secara masif di masa mendatang.
Koordinasi lebih lanjut dengan pemerintah, kepolisian, dan perusahaan asuransi juga digencarkan agar semakin menekan angka kejahatan curanmor. Fakta di atas bisa menjadi perhatian konsumen untuk lebih cermat memilih kendaraan dengan sistem pengamanan modern. Ketersediaan informasi kasus terbaru ini pun diharapkan mendorong produsen otomotif lain meningkatkan standar keamanan produknya di pasar global.
Baca selengkapnya di: voi.id