Tesla Model 3 menghadapi penyelidikan federal terkait potensi cacat pada mekanisme pelepasan pintu darurat. Regulator keselamatan otomotif AS, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), membuka penyelidikan terhadap sekitar 179.071 unit Model 3 tahun produksi 2022.
Penyelidikan ini dipicu oleh sebuah petisi cacat yang menyebutkan bahwa kontrol pelepasan pintu mekanis tersembunyi, tidak berlabel, dan sulit ditemukan saat keadaan darurat. Tesla selama ini mengandalkan pegangan pintu elektronik yang dioperasikan dengan tombol, menggantikan pegangan mekanis tradisional.
Mekanisme pelepasan manual memang tersedia untuk situasi darurat atau jika terjadi kegagalan daya. Namun, para ahli menilai pelepasan pintu tersebut tidak selalu tampak jelas, terutama bagi penumpang di kursi belakang. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran soal keselamatan dalam situasi kritis.
Kasus serupa sebelumnya muncul ketika Tesla didakwa atas kecelakaan fatal di Wisconsin yang menyebabkan lima orang meninggal karena mereka diduga terjebak di dalam Model S akibat masalah desain pegangan pintu. Selain itu, keluarga dua mahasiswa yang tewas dalam kecelakaan Cybertruck di San Francisco juga menggugat Tesla karena tidak bisa keluar dari kendaraan yang terbakar.
NHTSA menyatakan bahwa pembukaan petisi cacat ini belum tentu akan berujung pada penarikan produk (recall). Namun, ini menjadi langkah awal dari proses evaluasi regulator yang bisa berlanjut jika ditemukan cacat yang membahayakan keselamatan.
Sebelumnya, pada bulan September, NHTSA juga membuka evaluasi awal pada sekitar 174.290 Model Y terkait masalah pegangan pintu elektronik yang dilaporkan tidak berfungsi. Tesla hingga saat ini belum memberikan komentar resmi atas penyelidikan ini.
Berikut poin penting terkait penyelidikan Tesla Model 3:
1. Jumlah unit yang diselidiki: sekitar 179.071 Model 3 tahun 2022
2. Masalah utama: mekanisme pelepasan pintu darurat yang tersembunyi dan tidak intuitif
3. Mekanisme pintu utama: pegangan elektronik berbasis tombol
4. Kasus terkait: kecelakaan fatal akibat masalah pegangan pintu pada Model S dan Cybertruck
5. Status penyelidikan: tahap awal, belum ada keputusan recall resmi
Penyelidikan ini menjadi sorotan penting bagi konsumen Tesla dan regulator. Penting untuk memantau perkembangan selanjutnya mengenai keselamatan kendaraan listrik dengan sistem pintu elektronik yang terus berkembang.





