Aston Martin Works baru saja menyelesaikan restorasi lengkap sebuah Aston Martin DB5 Vantage 1965 yang langka setelah perjalanan selama 50 tahun. Mobil ini kembali ke tempat asal pembuatannya di Newport Pagnell, Inggris, setelah selama beberapa dekade dimiliki oleh pemilik aslinya.
John Williams membeli DB5 tersebut pada 1973 setelah melihat iklan di majalah Motorsport. Mobil ini memiliki spesifikasi istimewa dengan cat Silver Birch dan mesin Vantage, lengkap dengan karburator Weber, velg kawat chrome, jendela listrik Sundym, kaca belakang berpenghangat, serta transmisi lima percepatan.
Hanya ada 39 DB5 di antara 887 unit produksi yang memiliki kombinasi warna, mesin, dan setir kanan seperti mobil milik Williams. DB5 ini dahulu menjadi kendaraan harian Williams hingga 1977 sebelum ia berpindah ke Arab Saudi. Selama mobil ditinggalkan di tempat parkir, kondisinya menurun karena terpapar cuaca.
Pada akhir tahun lalu, mobil ini dikirim ke Aston Martin Works untuk restorasi total. Proses tersebut mencakup pembangunan ulang chassis, pembaruan kerangka Superleggera yang dirancang oleh Carrozzeria Touring Milan, serta pembentukan ulang setiap panel bodi dari aluminium secara manual.
Interior mobil juga direnovasi penuh namun komponen asli seperti rangka kursi dan panel instrumen yang diperbaiki dipertahankan agar karakter kendaraan tetap terjaga. Proyek restorasi ini memerlukan waktu tiga tahun dengan total sekitar 2.500 jam kerja.
Hasil akhirnya adalah DB5 yang tersertifikasi langsung oleh pabrikan sebagai contoh mobil yang sepenuhnya dipulihkan dengan standar pabrik. Nilai pasar untuk DB5 dengan spesifikasi serupa yang telah direstorasi bisa mencapai hingga £1 juta.
Restorasi ini menunjukkan pentingnya keaslian, dokumentasi lengkap, dan keterlibatan pabrik dalam meningkatkan daya tarik dan nilai kendaraan klasik bagi kolektor. Mobil ini bukan hanya berfungsi sebagai objek bersejarah, tetapi juga sebagai bukti keahlian Aston Martin dalam merawat warisan otomotifnya.





