
BYD resmi mengungkap pembaruan besar untuk SUV listrik Atto 3 yang kini hadir dengan kapasitas baterai lebih besar dan performa motor listrik lebih tinggi. Peningkatan ini memungkinkan jarak tempuh hingga 650 kilometer berdasarkan standar CLTC, jauh lebih unggul dari model sebelumnya.
Model anyar ini dilengkapi baterai Blade LFP berkapasitas 74,88 kWh. Sebagai perbandingan, model generasi sebelumnya menawarkan pilihan baterai 49,92 kWh dan 60,48 kWh dengan jarak tempuh 430 km dan 510 km CLTC.
Selain kapasitas baterai, tenaga motor listrik juga meningkat signifikan. Keluaran daya motor naik dari 150 kW (201 hp) menjadi 230 kW (308 hp). Kecepatan maksimal SUV ini bertambah dari 160 km/jam menjadi 180 km/jam.
Secara dimensi, BYD Atto 3 anyar tidak mengalami perubahan. Ukurannya tetap 4.455 mm panjang, 1.875 mm lebar, dan 1.615 mm tinggi, dengan jarak sumbu roda 2.720 mm. Namun, bobot kendaraan bertambah menjadi 1.880 kg, sekitar 255 kg lebih berat dibanding generasi sebelumnya.
Desain eksterior juga dipertahankan dengan modifikasi minimal. Velg standar kini menggunakan model palang ganda lima berwarna abu-abu, tetap dengan ukuran ring 18 inci yang memberikan kesan sporty. Posisi port pengisian daya dipindahkan dari spakbor depan kanan ke spakbor belakang kanan.
Kelengkapan fitur di dalam kendaraan semakin canggih. Semua unit dibekali sistem bantuan mengemudi God’s Eye C yang mengintegrasikan 29 sensor, termasuk kamera definisi tinggi dan radar gelombang milimeter. Fitur panoramic sunroof sudah menjadi standar pada semua varian.
Radar depan, radar samping, dan kamera parkir tersedia sebagai opsi tambahan bagi pengemudi yang membutuhkan kemudahan manuver dan parkir. Teknologi ini menunjang keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Belum ada pengumuman resmi terkait harga untuk BYD Atto 3 facelift ini. Model generasi sebelumnya dibanderol pada kisaran 111.800-141.800 yuan atau sekitar Rp 247 juta hingga Rp 313 juta.
Peningkatan performa dan jarak tempuh BYD Atto 3 diharapkan semakin memperkuat posisi BYD di pasar otomotif kendaraan listrik global. Dengan kapasitas baterai yang lebih besar dan motor lebih kuat, SUV ini siap memberikan pilihan baru bagi konsumen yang mencari kendaraan listrik praktis dan bertenaga.
Pengembangan teknologi baterai Blade LFP yang digunakan BYD juga menjadi nilai tambah mengingat daya tahan dan keamanan baterai jenis ini cukup diandalkan. BYD masih konsisten mengoptimalkan produk mereka demi menjawab kebutuhan mobilitas listrik masa depan.
SUV listrik ini bisa menjadi alternatif menarik bagi konsumen di segmen menengah dengan estimasi jarak tempuh jauh tanpa harus sering melakukan pengisian ulang daya. Dengan fitur keselamatan modern, model terbaru ini memenuhi ekspektasi kendaraan listrik masa kini.
Baca selengkapnya di: www.beritasatu.com





