Armbian baru saja meluncurkan aplikasi imager terbaru yang menjadi alternatif dari Raspberry Pi Imager. Aplikasi ini dirancang khusus untuk memudahkan proses flashing image Armbian pada berbagai Single Board Computer (SBC).
Berbeda dengan Raspberry Pi Imager yang hanya mendukung perangkat Raspberry Pi, Armbian Imager menyediakan dukungan untuk lebih dari 300 jenis board dengan berbagai tingkat kompatibilitas. Dengan begitu, pengguna SBC di luar ekosistem Raspberry Pi bisa mendapatkan kemudahan serupa dalam memasang sistem operasi.
Proses Instalasi yang Mudah dan Terstruktur
Armbian Imager memandu pengguna langkah demi langkah mulai dari memilih produsen board hingga menentukan model spesifik. Setelah memilih board, pengguna dapat menentukan versi Armbian yang ingin diinstal, seperti rilis standar ataupun versi Home Assistant, lalu memilih perangkat fisik untuk flashing. Semua langkah ditampilkan secara jelas di layar agar proses instalasi lebih mudah.
Selain itu, aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan image sistem operasi milik sendiri untuk proses flashing. Ini memberikan fleksibilitas bagi mereka yang sudah menyiapkan image khusus.
Beberapa Kekurangan Pada Versi Awal
Meski fokus pada kemudahan, Armbian Imager belum menyediakan opsi konfigurasi image saat flashing, berbeda dengan Raspberry Pi Imager yang menawarkan fitur tersebut. Pengguna yang ingin melakukan kustomisasi image secara langsung saat instalasi mungkin harus menunggu pembaruan berikutnya.
Pengaturan board juga sedikit membingungkan karena tidak ada pilihan khusus “Raspberry Pi Foundation”. Untuk Raspberry Pi, pengguna harus memilih opsi generik “Other Boards”, yang saat ini hanya menampilkan Raspberry Pi 4B, meski Armbian mendukung beberapa model Raspberry Pi. Hal ini kemungkinan hanya masalah labelisasi karena satu image digunakan untuk semua model RPi.
Teknologi dan Dukungan Platform
Armbian menyoroti penggunaan Tauri sebagai framework pengembangan aplikasi ini, yang dinilai lebih ringan dibanding Electron. Backend aplikasi ditulis dalam bahasa Rust yang saat ini populer di dunia Linux. Penggunaan teknologi ini menghasilkan aplikasi yang lebih cepat dengan penggunaan RAM dan penyimpanan lebih efisien.
Pengguna dapat mengunduh Armbian Imager versi 1.0.5 untuk platform Windows, macOS, dan Linux langsung dari halaman rilis GitHub resmi Armbian Imager. Versi awal ini sudah tersedia sejak pertengahan Desember dan masih dalam tahap pengembangan aktif.
Ajakan Untuk Komunitas dan Rencana Pengembangan
Armbian mengajak pengguna untuk melakukan pengujian, melaporkan masalah, dan memberikan saran fitur melalui GitHub. Meski belum ada pengumuman resmi di blog Armbian, informasi aplikasi ini sudah dibagikan melalui akun Mastodon resmi Armbian.
Peluncuran aplikasi ini melengkapi beberapa inovasi terkait flashing image Armbian, termasuk hadirnya tool berbasis TUI (Text User Interface) pada bulan Desember lalu. Sementara itu, Raspberry Pi Imager sendiri juga mengalami pembaruan sistem pada November. Hal ini menandakan dunia SBC terus bergerak maju dalam hal kemudahan instalasi sistem operasi.
Dengan diluncurkannya Armbian Imager, pengguna yang mencari alternatif cepat dan efisien untuk flashing image Armbian kini memiliki pilihan yang menarik. Tool ini membawa pendekatan baru dengan dukungan lintas platform dan banyak varietas board, meskipun masih dalam versi awal yang terus diperbarui.
