
Valve secara diam-diam menghentikan produksi model Steam Deck dengan layar LCD berkapasitas 256 GB. Pengumuman ini muncul lewat sebuah catatan kecil di halaman toko Steam yang menyatakan, "Kami tidak lagi memproduksi model Steam Deck LCD 256 GB. Setelah stok habis, model ini tidak akan tersedia lagi."
Model Steam Deck LCD 256 GB sendiri sebelumnya dibanderol dengan harga di bawah $400. PC Gamer menyebutnya sebagai "penawaran luar biasa," terutama untuk perangkat handheld yang dapat memainkan game PC dengan antarmuka khusus dan kemampuan docking. Model ini memang tidak menawarkan kualitas warna secerah versi OLED, tetapi tetap menjadi pilihan ekonomis bagi banyak gamers.
Valve memberi sinyal bahwa mereka akan fokus pada model-model terbaik dan terbesar dari lini perangkat Steam Deck. Langkah ini sejalan dengan ambisi Valve yang ingin memperluas jajaran perangkat keras gaming mereka, termasuk menyiapkan Steam Machine terbaru. Penyederhanaan lini produk diharapkan dapat membantu perusahaan mengarahkan sumber daya pada inovasi dan pengembangan produk masa depan.
Keputusan ini juga mencerminkan pasar handheld gaming PC yang semakin kompetitif. Banyak perangkat baru bermunculan dan menawarkan berbagai fitur beragam. Para gamer kini memiliki banyak pilihan, dan Steam Deck versi OLED yang lebih premium tampaknya menjadi fokus utama Valve saat ini.
Bagi pengguna yang ingin tetap menikmati game PC secara mobile, ada sejumlah alternatif perangkat handheld yang layak dipertimbangkan. Berikut beberapa contohnya:
- Steam Deck OLED – Model terbaru dengan layar lebih cerah dan fitur lebih lengkap.
- Aya Neo – Portable PC gaming yang kuat dengan performa bagus.
- GPD Win Max – Kombinasi laptop kecil dan handheld gaming.
- OneXPlayer – Layaknya mini-PC yang bisa dibawa kemana-mana.
Dengan dihentikannya produksi model LCD 256 GB, Valve tampaknya ingin memperjelas posisi produk mereka di pasaran. Steam Deck versi OLED menjadi andalan yang akan terus diperbarui dan didukung. Ini tentu menjadi berita penting bagi para penggemar konsol handheld yang selama ini mengandalkan model versi LCD.
Keputusan merampingkan produk juga mempermudah Valve dalam merancang strategi hardware ke depan. Steam Deck tetap menjadi pionir dalam menggabungkan pengalaman PC gaming dalam format handheld yang mudah diakses. Valve berupaya mempertahankan inovasi ini sekaligus menyiapkan langkah untuk perangkat generasi berikutnya.
Bagi mereka yang sudah memiliki model LCD 256 GB, perangkat ini tetap dapat digunakan dan didukung secara software. Namun, penggemar yang menunggu stok baru harus mulai mempertimbangkan opsi lain, terutama model OLED yang kini menjadi prioritas Valve.
Valve mengindikasikan bahwa mereka berinvestasi dalam menghadirkan pengalaman gaming terbaik di handheld. Ini terlihat dari penekanan pada kualitas visual dan performa di model-model terbaru. Peningkatan teknologi Steam Deck menunjukkan visi baru Valve dalam dunia portable gaming PC.





