
Perkembangan teknologi helm kini memasuki era baru dengan hadirnya Shoei GT-Air 3 Smart. Helm pintar ini memungkinkan pengendara motor melihat navigasi dan informasi penting langsung pada visor helm melalui teknologi augmented reality (AR).
Shoei GT-Air 3 Smart menggunakan Heads-Up Display (HUD) Nano OLED Full HD yang terintegrasi dalam visor khusus. Sistem EyeRide yang dikembangkan bersama EyeLights memproyeksikan data secara presisi, sehingga pengendara tidak perlu mengalihkan pandangan dari jalan.
Informasi yang muncul di visor meliputi peta navigasi, arah belokan, kecepatan kendaraan, jam, dan peringatan kamera kecepatan. Selain itu, saat terhubung ke smartphone, helm dapat menampilkan notifikasi panggilan dan pesan masuk secara ringkas dan intuitif.
Visor AR pada helm bersifat opsional dan bisa dinaikkan kapan saja. Dengan begitu, pengendara tetap dapat menggunakan helm ini sebagai helm touring biasa tanpa tampilan digital jika menginginkannya.
Dari sisi komunikasi, helm ini dilengkapi dengan teknologi sistem jaringan Mesh yang memungkinkan koneksi antar pengendara tanpa batasan jarak maupun jumlah pengguna. Teknologi ini kompatibel dengan berbagai merek perangkat komunikasi.
Shoei GT-Air 3 Smart juga dibekali sistem audio dan mikrofon dengan peredam kebisingan untuk menjaga kualitas percakapan tetap jernih meski berkendara di lingkungan berisik.
Baterai helm pintar ini mampu bertahan hingga 10 jam pemakaian aktif. Helm sudah mendukung konektivitas untuk perangkat Android dan iOS tanpa perlu aplikasi tambahan yang rumit.
Untuk pasar Eropa, Shoei menetapkan harga helm ini sekitar €1.199 atau sekitar Rp23,4 jutaan, dengan uang muka pre-order sekitar €199 (Rp3,8 jutaan). Produk ini menyasar kalangan pengendara serius, termasuk pelancong jarak jauh dan commuter di area kompleks.
Shoei GT-Air 3 Smart menjadikan helm bukan hanya alat pelindung kepala, tapi juga perangkat teknologi yang meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Pengendara dapat tetap fokus di jalan sambil mendapat akses mudah terhadap navigasi dan komunikasi langsung dari visor.
Helm ini menjadi bukti bagaimana inovasi teknologi berkendara kini menyatu dengan aspek keselamatan dan pengalaman pengguna. Penggunaan augmented reality dalam perlengkapan berkendara resmi membuka lembaran baru di dunia helm motor.





