Memasuki tahun 2026, laptop untuk pelajar harus lebih dari sekadar alat mengetik tugas. Laptop kini mendukung beragam aktivitas seperti video conference, riset online, editing ringan, dan menjalankan aplikasi berbasis AI. Oleh karena itu, memilih laptop baru untuk pelajar harus berdasarkan kebutuhan dan fitur mutakhir agar tidak cepat usang.
Banyak pilihan laptop murah tersedia, namun spesifikasi dan harga yang mirip sering membingungkan pelajar dan orang tua. Supaya investasi tetap tepat guna, berikut lima tips ampuh memilih laptop baru untuk pelajar tahun 2026 berdasarkan tren dan data terkini.
1. Pilih Kapasitas RAM Minimal 8GB dengan Opsi Upgrade
RAM sangat penting agar laptop lancar saat multitasking dengan berbagai aplikasi pembelajaran dan browser terbuka sekaligus. Minimal RAM 8GB adalah standar di 2026 supaya laptop tidak cepat mengalami lag.
Selain itu, pastikan laptop memiliki slot RAM yang bisa di-upgrade. Ini memberi keleluasaan menjaga performa tanpa harus beli laptop baru saat kebutuhan bertambah seiring waktu.
2. Gunakan SSD 256GB atau Idealnya 512GB
Kapasitas penyimpanan juga perlu diperhatikan. SSD 128GB kini dianggap sangat terbatas karena update OS dan aplikasi bisa menyerap ruang besar.
SSD minimal 256GB adalah pilihan dasar bagi pelajar, didukung layanan cloud storage seperti Google Drive agar file penting tetap aman dan mudah diakses. Namun, kapasitas ideal adalah 512GB supaya muat banyak file multimedia dan video pembelajaran tanpa harus sering menghapus data.
3. Pilih Prosesor yang Mendukung AI dengan NPU
Era laptop berbasis kecerdasan buatan sudah tiba. Banyak aplikasi pendidikan akan mengandalkan AI lokal untuk kecepatan dan keamanan data.
Karena itu, prosesor dengan Neural Processing Unit (NPU) sangat direkomendasikan. Contoh prosesor yang sudah mendukung AI adalah Intel Core Ultra 5 125H dengan AI Boost dan AMD Ryzen AI 7 350. Hindari prosesor kelas bawah seperti Intel Celeron jika ingin laptop awet selama beberapa tahun.
4. Perhatikan Daya Tahan Baterai dan Mobilitas
Pelajar membutuhkan laptop yang mudah dibawa ke mana saja dan bisa bertahan lama tanpa sering diisi ulang. Idealnya, laptop memiliki daya tahan baterai antara 8 hingga 10 jam.
Bobot juga harus ringan, yakni kurang dari 1,5 kg supaya nyaman dibawa sepanjang hari. Dukungan pengisian daya lewat USB-C multifungsi menjadi nilai tambah karena bisa menggunakan charger HP atau power bank sebagai cadangan.
5. Pastikan Layar Nyaman dan Aman untuk Mata
Layar adalah komponen yang paling intens berinteraksi dengan pengguna. Pilih laptop dengan panel IPS atau OLED dan resolusi minimal Full HD (1920 x 1080 piksel).
Fitur anti glare dan sertifikasi TÜV Rheinland sangat direkomendasikan agar layar tidak cepat membuat mata lelah, terutama saat belajar dalam durasi lama atau di malam hari. Ini membantu menjaga fokus dan kenyamanan belajar.
Memilih laptop pelajar terbaik di 2026 bukan hanya tentang harga, tapi juga menyeimbangkan performa, kenyamanan, dan daya tahan. Investasi laptop yang tepat akan memberikan pengalaman belajar optimal sekaligus menjadi alat pendukung pendidikan dalam jangka panjang. Dengan menerapkan tips ini, pelajar dan orang tua dapat lebih yakin menentukan pilihan laptop yang sesuai kebutuhan masa kini dan mendatang.
