3 Smartwatch Pengukur Tekanan Darah, Harga Mulai Rp600 Ribuan 2025

Tekanan darah tinggi atau hipertensi sering disebut sebagai "silent killer" karena gejalanya yang sulit terdeteksi secara dini. Untuk membantu pemantauan tekanan darah, kini tersedia beberapa smartwatch yang dilengkapi fitur pengukuran tekanan darah dengan harga yang beragam, mulai dari Rp600 ribuan.

Teknologi dalam smartwatch ini memungkinkan pengguna memantau tekanan darah secara praktis tanpa harus ke rumah sakit. Berikut adalah tiga smartwatch unggulan yang bisa mengukur tekanan darah beserta harga dan fitur utamanya.

1. Huawei Watch D2
Huawei Watch D2 menawarkan teknologi Ambulatory Blood Pressure Monitoring (ABPM) yang inovatif dan ergonomis. Berbeda smartwatch lain yang mengestimasi tekanan darah menggunakan sensor cahaya, Huawei Watch D2 dilengkapi tali dengan pompa mikro dan kantong udara (airbag) mekanis. Saat pengukuran dimulai, tali jam mengembang dan menekan pergelangan tangan layaknya alat tensi medis profesional. Perangkat ini dibanderol seharga Rp4,9 juta dan cocok bagi pengguna yang mengutamakan akurasi serta teknologi medis canggih.

2. ASUS VivoWatch 6 AERO
ASUS VivoWatch 6 AERO menggunakan metode pengukuran tekanan darah berbasis ujung jari dengan teknologi sensor ganda. Pengguna cukup menyentuhkan jari pada sensor di muka jam yang kemudian mengkombinasikan data EKG dan PPG untuk menghitung Pulse Transit Time (PTT). Estimasi tekanan darah pun muncul tanpa perlu tali pengukur yang mengikat pergelangan tangan. Smartwatch ini juga mendukung fitur elektrokardiogram (EKG) dan dijual sekitar Rp3,9 juta di pasar Singapura.

3. Mibro Watch A2
Untuk segmen entry-level, Mibro Watch A2 menawarkan fitur Body Pressure Monitoring dengan harga terjangkau, yaitu sekitar Rp664 ribu. Mibro Watch A2 merupakan bagian dari ekosistem Xiaomi yang dikenal dengan kualitas perangkat yang solid. Fitur pengukuran tekanan darah, detak jantung, dan SpO2 disematkan di jam tangan ini. Meski akurasinya masih perlu verifikasi klinis, perangkat ini berguna sebagai alat skrining awal kesehatan sehari-hari terutama bagi pengguna dengan anggaran terbatas.

Smartwatch Fitur Utama Harga (perkiraan) Teknologi Pengukuran
Huawei Watch D2 Pompa mikro, airbag mekanis Rp4,9 juta Ambulatory Blood Pressure Monitoring (ABPM)
ASUS VivoWatch 6 AERO Sensor ganda EKG + PPG, pengukuran ujung jari Rp3,9 juta (Singapura) Pulse Transit Time (PTT) via EKG dan PPG
Mibro Watch A2 Body Pressure Monitoring, detak jantung, SpO2 Rp664 ribu Sensor optik sederhana, akurasi perlu verifikasi

Dengan kemajuan teknologi wearable, pengguna kini dapat lebih mudah memantau kesehatan tekanan darah di mana saja. Namun, penting diingat bahwa hasil pengukuran dari smartwatch ini bersifat estimasi dan tidak menggantikan konsultasi dengan tenaga medis profesional. Penggunaan smartwatch sebagai alat pemantauan tambahan dapat membantu deteksi dini risiko hipertensi serta mendorong gaya hidup lebih sehat.

Sebagai langkah lanjutan, konsumen disarankan untuk memilih smartwatch yang sesuai kebutuhan, mengingat variasi fitur dan harga sangat beragam. Ketiga smartwatch di atas menawarkan solusi dari segmen premium hingga terjangkau, sehingga opsi pemantauan kesehatan semakin inklusif dan dapat diakses oleh banyak orang.

Baca selengkapnya di: www.suara.com
Exit mobile version