Letusan Gunung Hayli Gubbi di wilayah Afar, Ethiopia, telah mengguncang dunia vulkanologi pada Minggu, 23 November 2025. Gunung yang tertidur selama hampir 12.000 tahun tiba-tiba meletus dengan dahsyat, menimbulkan kolom abu setinggi 14 kilometer dan dampak luas hingga lintas negara.
Gunung Hayli Gubbi sebelumnya dianggap dorman tanpa aktivitas vulkanik signifikan selama ribuan tahun. Namun, kondisi geologi di Lembah Celah Afrika membuat gunung ini tetap berpotensi aktif, yang kini terbukti dengan letusan besar tersebut.
1. Letusan Pertama Setelah Ribuan Tahun
Gunung ini meletus untuk pertama kali dalam 12.000 tahun terakhir. Aktivitas ini mengingatkan bahwa gunung api dorman belum tentu aman dan bisa kembali aktif kapan saja.
2. Kolom Abu Vulkanik Setinggi 14 Kilometer
Letusan memuntahkan abu vulkanik mencapai ketinggian sekitar 14 kilometer ke atmosfer. Abu ini terbawa angin ke atas Laut Merah, bahkan sampai wilayah Yaman dan Asia Selatan, menimbulkan ancaman kesehatan dan gangguan lingkungan.
3. Dampak pada Penerbangan Internasional
Abu vulkanik menyebabkan gangguan serius pada penerbangan. Banyak maskapai internasional terpaksa mengalihkan rute, menunda, atau membatalkan penerbangan terutama di kawasan Afrika Timur dan Timur Tengah demi keselamatan.
4. Warga Sekitar Mengalami Dampak Langsung
Desa-desa di sekitar Afdera tertutup abu vulkanik tebal. Warga merasakan guncangan hebat dan suara ledakan keras, seperti “bom besar.” Selain itu, lahan pertanian dan pakan ternak terdampak parah oleh penumpukan abu.
5. Afar, Zona Vulkanik Aktif
Wilayah Afar merupakan pertemuan tiga lempeng tektonik besar yang terus bergerak. Aktivitas ini membuat kawasan tersebut menjadi laboratorium geologi alami dengan potensi letusan baru di masa depan.
6. Bukti Citra Satelit Aliran Lava dan Panas
Foto satelit NASA menunjukkan aliran lava yang keluar dari kawah serta retakan di permukaan tanah. Citra infra merah memperlihatkan panas yang sangat tinggi dan asap vulkanik berwarna cokelat menggantung di atas kawasan beberapa jam pasca letusan.
Letusan Gunung Hayli Gubbi menjadi peringatan penting bahwa proses tectonic di Lembah Celah Afrika masih aktif dan dapat memicu bencana vulkanik. Para ilmuwan terus memantau perkembangan guna mengantisipasi risiko berkelanjutan di wilayah tersebut.
Baca selengkapnya di: www.medcom.id