Nishiyama Onsen Keiunkan adalah hotel tertua di dunia yang telah beroperasi selama lebih dari 1.300 tahun. Terletak di Prefektur Yamanashi, Jepang, penginapan ini menjadi saksi bisu perjalanan sejarah dan tradisi budaya Jepang. Pada tahun 2011, Nishiyama Onsen Keiunkan mendapatkan pengakuan resmi sebagai hotel tertua di dunia oleh Guinness World Records.
Hotel ini didirikan pada tahun 705 Masehi oleh Fujiwara Mahito yang menemukan sumber air panas alami di pegunungan Yamanashi. Nama Nishiyama Onsen Keiunkan berasal dari kata Nishiyama yang berarti gunung di barat, Onsen yang berarti pemandian air panas, dan Keiun sebagai tanda era pendirian ryokan tersebut. Sejak awal, hotel ini menjadi tempat persinggahan penting bagi berbagai kalangan, termasuk bangsawan dan panglima perang Jepang terkenal seperti Takeda Shingen dan Tokugawa Ieyasu.
Sejarah dan Tantangan Nishiyama Onsen Keiunkan
Selama ribuan tahun, Nishiyama Onsen Keiunkan mengalami berbagai tantangan berat. Beberapa insiden besar seperti kebakaran pada tahun 1909 dan 1916, runtuhnya bangunan karena batu besar pada 1925, serta topan dahsyat di tahun 1982 sempat mengancam eksistensinya. Namun, berkat usaha pembaruan dan perbaikan terus-menerus, hotel ini mampu berdiri kokoh hingga sekarang.
Rahasia Keberlangsungan Operasional
Salah satu faktor kunci keberhasilan Keiunkan adalah kesinambungan manajemen keluarga selama 52 generasi. Faktor ini mencerminkan tradisi shinise, yaitu bisnis keluarga Jepang yang bertahan dalam waktu sangat lama. Prinsip omotenashi atau keramahan tulus khas Jepang menjadi fondasi penting dalam pelayanan yang senantiasa dijaga.
Pada generasi ke-53, pengelolaan hotel mengalami perubahan unik. Kenjiro Kawano, yang bukan ahli waris darah langsung, mulai mengelola hotel sejak tahun 2017 setelah bekerja sebagai pegawai selama puluhan tahun. Ia mengambil alih kepemilikan saham dan mendirikan perusahaan Nishiyama Onsen Keiunkan Limited untuk memastikan keberlanjutan legal hotel.
Arsitektur dan Keindahan Alam
Walaupun sudah mengalami beberapa kali renovasi, Nishiyama Onsen Keiunkan tetap mempertahankan gaya arsitektur tradisional Jepang sukiya-zukuri. Gaya ini menonjolkan kesederhanaan dan harmoni dengan alam sekitar dengan penggunaan bahan kayu alami dan pintu geser kertas shōji. Kamar-kamar di hotel dibuat dengan lantai tatami lengkap dengan futon sebagai tempat tidur, memberikan nuansa klasik yang hangat dan tenang.
Setiap kamar memiliki jendela besar yang menawarkan panorama pegunungan yang memukau. Pemandangan ini menciptakan pengalaman menginap yang menyatu dengan alam sekaligus mempertahankan suasana tradisional Jepang.
Layanan dan Fasilitas Unggulan
Nishiyama Onsen Keiunkan menyediakan tiga tipe kamar utama yakni Suite Kitadake, Suite Notoridake, dan kamar Standar dengan sentuhan elegan dan nuansa tradisional. Hotel ini terkenal dengan onsen atau pemandian air panas alami yang berasal dari sumber Hakuho Springs. Terdapat enam kolam onsen, empat di luar ruangan dan dua indoor, serta dua kolam privat untuk pengalaman lebih eksklusif.
Selain pengalaman mandi air panas, tamu dapat menikmati kuliner khas Jepang berupa kaiseki, dengan menu unggulan seperti daging Koshu kelas A5 yang sangat berkualitas. Harga menginap di hotel ini dimulai dari sekitar 52.000 yen, sebanding dengan pengalaman budaya dan fasilitas mewah yang disajikan oleh hotel bersejarah ini.
Nishiyama Onsen Keiunkan bukan hanya sebuah hotel, melainkan sebuah warisan budaya yang terus hidup dari masa ke masa. Dengan manajemen keluarga yang solid, pelestarian arsitektur tradisional, serta pelayanan omotenashi sejati, hotel ini tetap menjadi destinasi unik bagi wisatawan yang ingin merasakan langsung sejarah panjang Jepang melalui pengalaman menginap yang otentik dan penuh makna.
-
-
-
-
