Mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di BRI memerlukan persiapan dokumen usaha secara matang agar proses pengajuan berjalan lancar. Dengan dokumen yang lengkap dan tersusun rapi, peluang mendapatkan persetujuan pinjaman lebih besar dan waktu verifikasi dapat dipersingkat.
Pelaku UMKM harus memahami jenis dokumen yang diperlukan, seperti dokumen identitas pribadi dan dokumen usaha resmi. Dokumen identitas yang wajib disiapkan mencakup e-KTP, Kartu Keluarga, serta surat nikah jika dibutuhkan.
Selanjutnya, dokumen usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha (SKU) menjadi syarat pokok yang tidak boleh diabaikan. Pelaku usaha juga perlu menyediakan dokumen pendukung finansial seperti NPWP, khususnya jika pengajuan KUR memiliki plafon tertentu.
Dokumentasi tambahan juga mendukung proses verifikasi, meliputi foto lokasi usaha, bukti transaksi, dan catatan operasional untuk membuktikan aktivitas usaha nyata berjalan. Kelengkapan ini membantu bank menilai kelayakan bisnis calon debitur secara objektif.
Dokumen yang diserahkan harus asli dan bisa diverifikasi kebenarannya oleh pihak bank. Informasi antar dokumen seperti identitas dan usaha harus konsisten agar kredibilitas data tidak diragukan.
Mengelola dokumen dengan rapi dan terstruktur menjadi langkah efektif. Pisahkan dokumen berdasarkan kategori, buat daftar isi untuk mempermudah pencarian, serta gunakan folder khusus agar dokumen tidak tercecer dan mudah dibawa saat pengajuan.
Selain itu, aktivitas usaha nyata perlu ditunjukkan lewat catatan transaksi harian atau mingguan, bukti produksi atau penjualan, serta foto kegiatan operasional usaha. Ini meningkatkan kepercayaan bank bahwa usaha memang benar berpotensi menghasilkan pendapatan.
Pengajuan KUR BRI harus dilakukan melalui jalur resmi seperti kantor cabang BRI, unit kerja resmi BRI, atau portal dan aplikasi digital resmi milik BRI. Menghindari perantara atau calo penting agar data usaha tetap aman dan proses pengajuan sesuai prosedur yang berlaku.
Setelah mengirimkan dokumen, penting bagi pelaku usaha untuk rutin memantau status pengajuan melalui layanan resmi BRI. Jika bank meminta dokumen tambahan atau klarifikasi, tanggapi dengan cepat agar proses persetujuan tidak terhambat.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, pelaku UMKM dapat meningkatkan peluang pengajuan KUR disetujui dan memperoleh modal usaha lebih cepat. Persiapan dokumen yang matang juga menjadi fondasi penting untuk membangun usaha yang profesional dan terorganisir ke depannya.
-
-
-
-
