Berbagai bahan bakar alternatif kini sedang dikembangkan untuk mengurangi ketergantungan pada bensin dan mengatasi perubahan iklim. Selain listrik, ada sejumlah zat tidak biasa yang bisa digunakan sebagai penggerak mobil dengan mekanisme pembakaran. Berikut adalah lima zat mengejutkan yang dapat menggerakkan kendaraan.
1. Rumput Laut Sargassum
Sargassum adalah jenis rumput laut invasif yang sering menumpuk di Samudra Atlantik dan pesisir Karibia. Para peneliti, seperti tim di University of the West Indies Barbados, mengembangkan cara mengubah rumput laut ini menjadi biogas lewat fermentasi yang mencampurkan sargassum dengan limbah ternak dan air limbah pengolahan alkohol. Biogas hasil fermentasi tersebut bisa dipakai sebagai bahan bakar kendaraan, sekaligus mengolah limbah yang selama ini merugikan lingkungan.
2. Nitrogen Cair
Professor Abe Hertzberg mengonversi sebuah truk pengantar pos menjadi kendaraan eksperimental yang menggunakan nitrogen cair sebagai bahan bakar. Nitrogen cair disimpan pada suhu sangat rendah, lalu dipanaskan hingga berubah menjadi gas yang volumenya membesar 700 kali lipat dan menggerakkan mesin. Keluaran dari mesin ini adalah nitrogen gas yang tidak berbahaya dan menyusun 78% atmosfer bumi, menjadikan teknologi ini berpotensi ramah lingkungan.
3. Limbah Ayam
Limbah ayam, seperti kotoran, bulu, dan tulang, memiliki potensi sebagai sumber bahan bakar lewat proses anaerobik di dalam digester khusus. Mikroba di dalam tangki memecah limbah dan menghasilkan metana yang bisa digunakan untuk menggerakkan mesin pembakaran. Proyek limbah ayam ini juga menghasilkan pupuk sebagai produk sampingan. Namun, metana adalah gas rumah kaca yang kuat sehingga keberlanjutan teknologi ini perlu diperhatikan secara seksama.
4. Limbah Manusia
Di Amerika Serikat, sekitar 34 miliar galon air limbah diproses setiap hari. Teknologi hydrothermal liquefaction (HTL) mampu mengubah limbah manusia menjadi biocrude atau biofuel cair dengan mereaksikan limbah tersebut pada tekanan 3.000 psi dan suhu 660 derajat Fahrenheit dalam waktu 30 menit. Teknologi yang bisa ditempatkan di instalasi pengolahan air limbah ini dapat memproduksi hingga 30 juta barel biocrude per tahun serta mengurangi ketergantungan pada transportasi bahan bakar fosil.
5. Kopi Bekas
Kopi bukan hanya sumber energi manusia, tapi juga bisa menjadi bahan bakar mobil. Pada 2010, Martin Bacon melakukan perjalanan 337 km dari London ke Manchester dengan mobil yang menggunakan gas hidrogen dari bubuk kopi yang dibakar. Peneliti dari University of Bath juga menemukan metode memproses ampas kopi menjadi biofuel melalui transesterifikasi, di mana minyak dari kopi yang mengandung hingga 20% minyak bisa diubah menjadi bahan bakar.
Dari rumput laut hingga limbah kopi, inovasi bahan bakar alternatif ini membuka potensi baru untuk energi kendaraan yang lebih ramah lingkungan. Masing-masing bahan memiliki tantangan teknis dan lingkungan tersendiri, namun pendekatan ini tetap relevan dalam upaya diversifikasi sumber energi otomotif di masa depan.
-
-
-
-
