SpaceX berhasil meluncurkan roket Falcon 9 yang membawa 27 satelit Starlink ke orbit rendah Bumi pada Minggu dini hari. Peluncuran ini berlangsung dari Space Launch Complex 4 East di Vandenberg Space Force Base, California, tepat pukul 12:49 a.m. EST.
Setelah keberhasilan peluncuran satelit, tahap pertama roket Falcon 9 berhasil mendarat dengan sukses untuk ke-550 kalinya. Booster ini menggunakan salah satu dari sembilan mesin Merlin dan membuka empat kakinya untuk mendarat di atas kapal drone otonom bernama "Of Course I Still Love You" yang berada di Samudra Pasifik.
Peluncuran dan Pendaratan Falcon 9
Roket Falcon 9 membawa 27 satelit baru dari kelompok Starlink 15-12 ke orbit rendah Bumi dalam misi terbaru. Satelit-satelit ini dirancang untuk memperluas jaringan internet broadband global yang dimiliki oleh SpaceX. Orbit penempatan satelit diperkirakan sekitar satu jam setelah peluncuran.
Ini merupakan peluncuran ke-162 Falcon 9 oleh SpaceX pada tahun ini dan menjadi peluncuran ke-580 secara keseluruhan. Booster yang digunakan dalam misi ini (nomor B1093) sudah menjalani sembilan kali penerbangan, termasuk enam misi pengiriman satelit Starlink sebelumnya dan dua misi T1TL-B dan T1TL-C.
Keberhasilan Pendaratan Booster ke-550
Pencapaian 550 kali pendaratan booster menandai tonggak besar dalam teknologi roket yang dapat digunakan ulang. Berbeda dengan pendaratan pertama Falcon 9 pada Desember 2015 yang terjadi di daratan, pendaratan booster B1093 kali ini berlangsung di kapal drone di tengah laut.
Pendaratan ini membuktikan efisiensi dan kehandalan teknologi pendaratan di laut yang memungkinkan roket dapat dikirim kembali dengan biaya lebih rendah. Setiap pendaratan memungkinkan SpaceX menghemat jutaan dolar pada pembuatan tahap pertama roket baru.
Peran Starlink dalam Jaringan Internet Global
Dengan tambahan 27 satelit terbaru, jumlah total satelit Starlink yang aktif kini mencapai lebih dari 9.300 unit. Jumlah ini berasal dari lebih 10.000 satelit yang telah diluncurkan sejak program Starlink dimulai pada 2019.
Jaringan ini menyediakan akses internet broadband yang cepat dan stabil di berbagai belahan dunia, termasuk area-area terpencil dan sulit dijangkau jaringan tradisional. Selain itu, Starlink juga membuka peluang internet nirkabel di dalam pesawat dan layanan komunikasi dari ponsel ke satelit pada penyedia tertentu.
Berikut ini beberapa fakta penting tentang peluncuran dan pendaratan Falcon 9 terbaru:
- Roket Falcon 9 mengangkut 27 satelit Starlink ke orbit rendah Bumi.
- Peluncuran dilakukan dari Vandenberg Space Force Base, California.
- Booster pendaratan ke-550 mendarat di kapal drone “Of Course I Still Love You”.
- Booster B1093 ini sudah terbang 9 kali sejak peluncuran perdana.
- Starlink kini memiliki lebih dari 9.300 satelit aktif secara global.
- Falcon 9 sudah diluncurkan total 580 kali, termasuk 162 kali tahun ini.
Teknologi roket yang dapat digunakan ulang seperti Falcon 9 menjadi kunci utama dalam menurunkan biaya perjalanan luar angkasa dan mempercepat pengembangan konstelasi satelit komunikasi. SpaceX terus menorehkan rekor baru dengan berbagai peluncuran dan pendaratan booster secara konsisten.
