Pengguna iPhone semakin mendesak Apple untuk segera meluncurkan iPhone lipat yang berkualitas. Survei terbaru mengungkap bahwa mayoritas konsumen merasa penundaan Apple dalam merilis perangkat foldable sudah terlalu lama dan berlebihan.
Lebih dari 2.000 responden dalam jajak pendapat menyatakan ketidaksabaran mereka terhadap kebijakan Apple yang terus menunda demi mengejar kesempurnaan teknis. Sebanyak 62,65% menganggap usaha Apple untuk menghadirkan layar lipat tanpa lipatan (crease) adalah upaya sia-sia yang tidak diperlukan.
Tekanan ini muncul di tengah kesuksesan Samsung Galaxy Z Fold 7 yang sudah mendominasi pasar smartphone lipat secara global. Perangkat Samsung tersebut mendapat sambutan positif, dengan crease layar yang nyaris tak terlihat saat digunakan.
Alasan Penundaan iPhone Lipat
Apple diketahui menunda peluncuran iPhone layar lipat hingga 2027 akibat tantangan teknologi layar. Perusahaan berambisi menghilangkan crease pada layar lipat, sebuah target yang sampai saat ini belum bisa dicapai secara sempurna oleh teknologi yang ada.
Samsung sendiri membuktikan bahwa crease minimal dapat diterima oleh pengguna selama tidak mengganggu pengalaman visual. Namun, Apple bersikeras untuk mencapai standar kesempurnaan yang lebih tinggi.
Apple juga berencana menggunakan Ultra-Thin Glass (UTG) dari Corning untuk layar iPhone lipatnya. Produksi massal UTG direncanakan dimulai pada September 2025, berharap dapat memberikan perangkat yang tahan lama sekaligus memberikan tampilan visual optimal.
Di sisi lain, keputusan Apple menunda peluncuran iPad lipat yang direncanakan sampai 2028 menunjukkan fokus utama mereka adalah smartphone lipat. Langkah ini memperlihatkan komitmen kuat Apple pada segmen foldable, meski jalurnya lebih panjang dibandingkan rival.
Harapan dan Ekspektasi Pengguna iPhone
Pengguna iOS berharap iPhone lipat dapat membawa inovasi berarti yang selama ini belum dihadirkan Apple sejak iPhone X pada 2017. Kehadiran iPhone foldable dinilai penting untuk mengatasi kejenuhan desain smartphone conventional yang tak banyak berubah.
Beberapa penggemar teknologi menilai Apple harus segera merilis iPhone lipat walau belum sempurna secara teknis, agar perusahaan tidak kehilangan momentum di pasar yang kini didominasi Samsung dan merek China. Ekspektasi pasar saat ini lebih condong pada inovasi desain daripada kesempurnaan teknis yang berlebihan.
Dampak Peluncuran iPhone Lipat terhadap Industri
Peluncuran resmi iPhone lipat diprediksi akan mengubah dinamika industri smartphone global. Apple yang terkenal dengan integrasi ekosistem dan loyalitas pengguna memiliki potensi besar memperluas adopsi teknologi layar lipat di kalangan pengguna iOS.
Meskipun datang terlambat, iPhone foldable dapat menjadi pembeda signifikan dengan desain yang elegan dan pengalaman pengguna yang halus. Ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Apple untuk kembali memimpin dalam inovasi smartphone.
Faktor Pembeda iPhone Lipat
Berikut faktor utama yang menjadi perhatian Apple dalam mengembangkan iPhone lipat:
- Teknologi layar lipat tanpa crease yang benar-benar tersembunyi.
- Penggunaan Ultra-Thin Glass (UTG) berkualitas tinggi dari Corning.
- Pengalaman pengguna yang seamless dan integrasi ekosistem Apple.
- Fokus rilis smartphone lipat dibandingkan perangkat lain seperti iPad lipat.
- Memastikan perangkat tahan lama dan kompatibel dengan aplikasi iOS.
Pasar kini menantikan bagaimana respons Apple terhadap permintaan ini, apakah perusahaan akan menurunkan standar kesempurnaan demi segera hadir di pasar foldable. Perjalanan iPhone lipat masih panjang, namun minat dan tekanan dari pengguna jelas semakin menguat setiap waktunya.
-
-
-
-
