Persaingan di Liga Super semakin ketat jelang bursa transfer paruh musim. Tiga tim papan atas, Borneo FC, Persib Bandung, dan Persija Jakarta, menunjukkan strategi berbeda untuk menghadapi putaran kedua.
Borneo FC kokoh di puncak klasemen dengan 34 poin setelah menjalani 11 kemenangan beruntun. Namun tiga pertandingan terakhir, mereka gagal meraih kemenangan penuh sehingga langkah cepat dibutuhkan untuk mempertahankan posisi.
Borneo FC Perkuat Lini Depan
Manajemen Borneo FC bergerak cepat dengan mendatangkan satu pemain asing baru untuk memperkuat lini depan. Pemilik klub, Nabil Hussein, melakukan transfer ini bahkan sebelum bursa resmi dibuka. Langkah ini menjadi tanda serius klub untuk mempertahankan gelar dan menghadapi ancaman dari Persib dan Persija.
Persib Bandung Lepas Pemain Asing
Di posisi kedua dengan 31 poin, Persib Bandung justru berencana melepas salah satu pemain asingnya. Ada spekulasi terkait masa depan bek asing, Federico Barba, yang dikabarkan terancam hengkang. Keputusan ini menunjukkan pendekatan berbeda dalam merespons dinamika tim dan kebutuhan skuad.
Persija Jakarta Pilih Sikap Santai
Berada di posisi ketiga dengan 29 poin, Persija Jakarta memilih bertahan dengan skuad yang ada saat ini. Klub berjuluk Macan Kemayoran belum melakukan langkah transfer signifikan. Mereka lebih fokus memantau perkembangan lawan dan menilai kebutuhan tanpa melakukan perubahan besar terlebih dahulu.
Klasemen Sementara Tiga Besar Liga Super
- Borneo FC – 34 poin
- Persib Bandung – 31 poin
- Persija Jakarta – 29 poin
Setiap pertandingan di putaran pertama yang masih menyisakan tiga laga sangat krusial. Bursa transfer ini berperan penting bagi strategi klub dalam memperkuat tim dan mengejar target musim ini. Bagi Borneo FC, tambahan pemain asing adalah upaya mempertahankan posisi puncak. Sementara Persib dan Persija memiliki cara unik dalam menyikapi dinamika skuad mereka di tengah persaingan sengit.
-
-
-
-
