Investor Borong Saham DEWA dengan Total Nilai Mencapai Miliaran, Simak Detail Harganya

Pemegang saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA), CGS International Sekuritas Indonesia, mengambil langkah signifikan dengan memborong tambahan 680 juta lembar saham DEWA. Transaksi pembelian ini meningkatkan total kepemilikan saham CGS menjadi lebih dari 2,24 miliar lembar, atau setara dengan penguasaan 5,53 persen hak suara di perusahaan.

Pembelian saham tersebut dilakukan pada harga Rp264 per lembar pada 11 Desember, sebagaimana tercatat dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Transaksi ini menggunakan skema repurchase agreement (repo) yang dilakukan secara kepemilikan langsung.

Detail Kepemilikan Saham Setelah Transaksi

1. Saham awal CGS: 1.569.200.000 lembar
2. Tambahan saham: 680.340.377 lembar
3. Total saham dimiliki: 2.249.540.377 lembar
4. Persentase hak suara: dari 3,86% menjadi 5,53%

Meski terjadi kenaikan signifikan pada saham yang dipegang oleh CGS, laporan resmi menyatakan transaksi ini tidak mengubah pengendalian perusahaan. Status pengendalian tetap stabil di tangan mereka yang selama ini mengendalikan PT Darma Henwa Tbk.

Saat ini, harga pasar saham DEWA telah mencapai Rp560 per lembar. Dengan harga ini, kapitalisasi pasar perusahaan menembus angka Rp22,7 triliun, menandakan kepercayaan pasar yang kuat terhadap kinerja perusahaan.

Kenaikan kepemilikan saham oleh CGS International Sekuritas Indonesia memperlihatkan minat investor institusi terhadap sektor jasa kontraktor pertambangan. Saat ini, PT Darma Henwa Tbk masih menjadi salah satu pemain penting di industri tersebut.

Langkah pembelian saham dalam jumlah besar ini juga menunjukkan potensi bullish di saham DEWA, terutama ketika harga pasar sudah mengalami kenaikan cukup tinggi dibanding harga pembelian awal. Investor institusi seperti CGS biasanya melakukan akumulasi berdasarkan analisis prospek jangka menengah dan panjang perusahaan.

Dengan modal yang besar telah diinvestasikan, pergerakan saham DEWA di pasar akan menjadi perhatian utama kalangan analis dan investor. Transaksi ini juga memberikan sinyal bahwa saham DEWA dinilai undervalued pada level harga sebelumnya.

Para pelaku pasar disarankan untuk memperhatikan perkembangan lebih lanjut dari PT Darma Henwa Tbk, terutama terkait laporan keuangan berikutnya dan kondisi industri kontraktor pertambangan secara umum. Keputusan pengendalian yang tidak berubah juga memastikan stabilitas manajemen perusahaan di tengah dinamika kepemilikan saham.

Investasi besar-besaran oleh CGS International Sekuritas Indonesia dapat menjadi salah satu faktor momentum positif dalam pergerakan harga saham DEWA ke depan. Pasar modal akan terus mengikuti aksi korporasi dan perkembangan fundamental perusahaan yang mendasari nilai saham tersebut.