Aktivitas sukarelawan atau volunteering ternyata memiliki manfaat yang signifikan untuk kesehatan dan umur panjang. Studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Social Science & Medicine (2025) menunjukkan bahwa melakukan kegiatan sukarelawan minimal satu jam setiap minggu dapat memperlambat penuaan biologis.
Penuaan biologis adalah ukuran seberapa tua sel dan jaringan tubuh dibandingkan dengan usia kronologis seseorang. Studi tersebut melibatkan 2.605 responden Amerika Serikat berusia 62 tahun ke atas. Hasil penelitian menemukan bahwa mereka yang rutin menjadi sukarelawan selama satu hingga empat jam per minggu mengalami penuaan sel yang lebih lambat dibandingkan yang tidak melakukan aktivitas tersebut sama sekali.
Selain memperlambat proses penuaan, volunteering juga memberikan berbagai manfaat sosial, fisik, dan psikologis. Ketika menjadi sukarelawan, seseorang berinteraksi dengan komunitas dan aktif bergerak, yang membantu menurunkan tingkat stres dan meningkatkan fungsi kognitif. Gary Small, MD, ketua psikiatri di Hackensack University Medical Center, menyatakan bahwa keterlibatan sosial seperti ini meningkatkan ikatan emosional yang dapat memperpanjang harapan hidup.
Dampak positif volunteering tidak hanya pada aspek fisik dan sosial, tetapi juga psikologis. Aktivitas ini membantu seseorang merasakan tujuan hidup dan memperbaiki kesehatan mental. Menurut Sajad Zalzala, MD, direktur medis AgelessRx, kegiatan sukarelawan memberikan dorongan psikologis dan membuat individu merasa berkontribusi untuk kebaikan dunia.
Berikut ini adalah beberapa aktivitas volunteering yang bisa dicoba untuk manfaat awet muda dan panjang umur:
1. Mentoring atau membimbing orang lain
2. Mengorganisir acara komunitas
3. Membagikan makanan kepada mereka yang membutuhkan
4. Terlibat dalam kegiatan sosial lain yang membantu orang lain
Melakukan volunteering minimal satu jam seminggu sudah cukup untuk merasakan manfaat kesehatan tersebut. Semakin sering seseorang terlibat, semakin kuat efek perlambatan penuaan yang didapat. Oleh karena itu, mengalokasikan waktu untuk aktivitas sosial ini bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan juga menjaga kualitas hidup di masa tua.
Berdasarkan penelitian dan kesaksian ahli, volunteering bukan hanya soal membantu orang lain secara sosial, tetapi juga investasi jangka panjang untuk tubuh dan pikiran. Aktivitas ini mampu meningkatkan kesejahteraan fisik serta mental dan menjaga agar proses penuaan berlangsung lebih lambat.
Jadi, selain menerapkan pola makan sehat dan olahraga rutin, jangan lupakan pentingnya keterlibatan sosial melalui volunteering. Kegiatan sederhana ini dapat membantu Anda tetap awet muda dan hidup lebih lama dengan kualitas hidup yang lebih baik.
